Sinopsis drama Korea, film, artis Korea, k-pop, k-movie, dan k-drama

October 10, 2012

Kisah Nyata: 6.000 Anak Tangga untuk Istriku

6000-anak-tangga-untuk-istriku [kisah romantis]

Inilah kisah nyata romantis dua sejoli. Cinta yang tak direstui karena perbedaan usia. Di mana, usia sang wanita lebih tua tinimbang usia sang pria. Dan tanpa restu orang tua dari kedua belah pihak, mereka melarikan diri berdua. Hidup bersama selama setengah abad berikutnya, saling mengasihi.

***

Kisah ini bermuara 50 tahun lalu. Seorang pemuda bernama Liu Guojiang jatuh cinta kepada seorang janda cantik bernama Xu Chaoqin. Cinta keduanya tak salah apa-apa. Hanya perbedaan usia yang membuat cinta mereka tampak memiliki banyak perbedaan. Saat itu, Guijiang berusia 19 tahun, sedangkan Chaoqin berusia 29 tahun.

Dulu di Cina, adalah suatu keanehan dan tidak bermoral, seorang pria jatuh cinta kepada wanita yang usianya jauh lebih tua. Banyak teman, kerabat, bahkan orang tua kedua sejoli ini mencela hubungan ini. Ditambah kenyataan bahwa Chaoqin telah memiliki beberapa anak.

Demi menghindari celaan orang-orang di sekitarnya, dua sejoli ini terpaksa kabur dari lingkungannya. Keduanya memutuskan untuk tinggal di sebuah goa di Desa Jiangjin, sebelah selatan Chong Qing.

Selama Kita Rajin, Kehidupan Ini Akan Menjadi Lebih Baik


Seperti kebanyakan pasangan muda lain, awal kehidupan mereka belum memiliki apa-apa. Bahkan, bisa dikatakan sangatlah menyedihkan. Tak ada listik, tak ada makanan baik tersedia. Pepatah, tak ada rotan akar pun jadi, mereka praktikkan dalam kehidupan nyata sehari-hari. Demi menyambung hidup, mereka memakan rumput-rumput dan akar-akaran yang bisa dicari oleh Guojiang di sekitar tempat tinggal. Sementara, Chaoqin membuat lampu berbahan minyak tanah ketika malam tiba.

Berada dalam batas kemiskinan yang parah, Guojiang yang merasa telah mengikat Chaoqin selalu bertanya berulang-ulang: "Apakah kau menyesal?"

“Selama kita rajin, kehidupan ini akan menjadi lebih baik,” jawab Liu selalu.

Membuat 6.000 Anak Tangga Demi Istri Tercinta


Selepas dua tahun berjalan, Guojiang mulai memahat anak-anak tangga supaya istrinya bisa menuruni bukit-bukit di gunung dengan mudah. Dia melakukannya terus selama 50 tahun. Selama itu, Guojiang berhasil menyelesaikan 6.000 anak tangga demi istri tercintanya.

Sekelompok adventures yang melakukan eksplorasi ke hutan tempat tinggal Liu dan Xu menemukan mereka dan anak-anak tangga itu.

Kau Berjanji... Akan Terus Bersamaku Sampai Aku Meninggal

Setelah melewati suka duka hidup bersama selama lebih dari 50 tahun, akhirnya tiba masa perpisahan. Saat itu Guojiang yang telah berusia 72 tahun pingsan sepulangnya dari ladang. Melihat hal tersebut, Chaoqin memeluk suaminya, kemudian mendudukannya. Chaoqin mendoakan suaminya. Atas doanya itu, Guojiang terbangun dan menggenggam tangan Chaoqin lebih erat daripada biasanya.

Namun, terbangunnya Guojiang hanyalah sebagai salam perpisahan dari lelaki yang telah menemaninya selama 50 tahun itu. Guojiang meninggal dalam pelukan Chaoqin. Mungkin rasa cintanya yang besar membuat genggaman tangan Guojiang sulit untuk dilepaskan.

"Kau telah berjanji akan merawatku dan akan terus bersamaku sampai aku meninggal. Sekarang kau telah mendahuluiku, bagaimana aku bisa hidup tanpamu?" Kalimat ini terus diulang-ulangi oleh Chaoqin sambil meraba peti jenazah suaminya.

Pic

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : Kisah Nyata: 6.000 Anak Tangga untuk Istriku

0 komentar:

Post a Comment