Sinopsis drama Korea, film, artis Korea, k-pop, k-movie, dan k-drama

January 30, 2015

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 (Bagian 2)

Baca sebelumnya sinopsis 'The King's Face' episode 20 - bagian 1.

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 (Bagian 2)

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Kisah Romance – Raja Seonjo mengajak Ga Hee jalan-jalan di sekitar istana. Dia mengungkapkan keinginannya untuk pergi liburan jauh dari istana bersama Ga Hee. Namun, Ga Hee mengatakan bahwa musim dingin belumlah berlalu dan mengajak pergi liburannya ketika musim semi datang saja. Raja Seonjo setuju dengan usulan tersebut.

Gong Ryang datang menemui raja untuk memberi penghormatan setelah sekian lama tidak bertemu. Dia menanyakan kondisi kesehatan raja dan meminta izin memperkenalkan dirinya pada selir baru. Seonjo memberinya lampu hijau, dan kagetlah Gong Ryang jika ternyata selir baru raja adalah Ga Hee. Dia ingat kalau Ga Hee adalah orang yang diperintahkannya untuk membunuh Gwanghee. Seonjo kemudian mengajak Ga Hee masuk.

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Gong Ryang kemudian menginformasikan hal ini pada Gwi In. Dia mengatakan bahwa Ga Hee adalah pria, membuat Gwi In dan Jungwon kebingungan. Jungwon minta pamannya itu memberi penjelasan pelan-pelan. Gong Ryang mengatakan secara tegas dan langsung bahwa Ga Hee adalah orang yang pernah memanah Pangeran Shinsung dulu. Fakta ini membuat Gwi In dan Jungwon terkejut. Dia mengatakan pada keduanya bahwa mereka berada dalam masalah yang besar.

Setelah mendapatkan informasi itu, Gwi In langsung mengkonfirmasinya langsung pada Ga Hee. Tanpa basa-basi, dia bertanya apa Ga Hee-lah yang telah memanah Shinsung dulu? Dia menuntut penjelasan Ga Hee apa tujuannya berada di sisi Seonjo. Tentu saja Ga Hee tidak mengaku dan menyebutkan bahwa tujuannya hanyalah ingin melayani raja. Gwi In menolak percaya. Ga Hee menyebutkan bahwa hubungannya dengan Do Chi adalah kakak-adik. Juga mengatakan bahwa dirinya takkan melakukan itu dengan Gwanghee seperti tudingan Gwi In.

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Gwi In berada di ruangannya dan mendesis bahwa Do Chi telah membodohinya selama ini. Jungwon yang ada di sana meminta supaya Ibunya tidak memperlihatkan pada Do Chi bahwa dia mengetahui fakta-fakta baru. Gwi In memenangkan putra keduanya itu. Memang benar dia ingin menghancurkan Do Chi, tapi itu akan dilakukannya nanti.

Do Chi menemui PM Lee untuk mendiskusikan mengenai pemilihan Permaisuri baru yang masih kosong setelah dua tahun kematian Permaisuri lama (ibu angkat Gwanghee dan Imhae). PM Lee memberitahu raja kesal jika membicarakan hal itu. Dia yakin itu gara-gara kepincut pesona Ga Hee, sehingga tidak berniat memilih Permaisuri baru. Namun, Do Chi meyakinkan PM Lee bahwa sebenarnya tidak begitu. Pasalnya, Ga Hee belum benar-benar ditunjuk sebagai selir. Statusnya saat ini masih sebagai wanita yang wajahnya melengkapi wajah Paduka.

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

PM Lee menebak bahwa Gwi In takkan membiarkan pemilihan permaisuri berlangsung. Meski begitu dia juga menyarankan supaya mereka memilih permaisuri dari kalangan selir, karena mempertimbangkan usia raja sendiri. Do Chi nyengir, karena PM Lee belum mengerti maksudnya. Dia meminta PM Lee untuk membaca pikiran Raja Seonjo.

Ga Hee keluar dari istananya dengan wajah ditutupi. Seorang penjaga membuntutinya. Beruntung Ga Hee cekatan untuk langsung bisa menghindarinya. Dia masuk ke sebuah ruangan, di mana Gwanghee telah menunggunya. Gwanghee menanyakan pada Ga Hee apa Do Chi tahu mengenai apa yang pernah terjadi di antara mereka? Ga Hee mengiyakan. Mengenai hubungan Ga Hee dan Do Chi sendiri, Ga Hee menjelaskan bahwa dulu dirinya pernah diselamatkan oleh Do Chi saat dibawa sebagai budak atas kejahatan berkhianat tahun 1589. Nah, Do Chi adalah orang yang telah membantunya kabur. Sejak saat itu, dia mengaku mengikuti Do Chi ke Gunung Myohyang dan belajar menggunakan busur dan pedang darinya. Dulu, mereka berdua pernah memiliki cita-cita yang sama, walaupun kini mereka saling bertentangan.

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Ga Hee mengingatkan bila Do Chi adalah orang yang berbahaya, karena dia akan menghentikan Gwanghee untuk naik takhta. Kemudian, dia menginformasikan bahwa orang yang pernah membocorkan pada Jenderal Kinoshita bahwa Gwanghee ada di ibukota adalah Do Chi. Gwanghee lalu bertanya apa Ga Hee menjadi selir Ayahnya demi melindunginya dari Do Chi? Dia meminta maaf, karena Ga Hee telah berkorban melakukannya, sementara dirinya tak bisa berbuat apa-apa untuk Ga Hee. Namun, Ga Hee menolak jika Gwanghee tidak melakukan apa-apa untuknya, karena dengan menjadi Raja Joseon yang baik dan bijak, merupakan balasan yang diinginkan Ga Hee dari Gwanghee. Gwanghee mengiyakan dan mengatakan bahwa mereka sebaiknya tidak bertemu lagi sekarang dengan alasan apapun. Kelak bila memang jodoh takkan kemana. Gwanghee memeluk Ga Hee.

Do Chi menyampaikan supaya Raja Seonjo memilih permaisuri baru. Dia beralasan dengan begitu, maka raja akan bisa membangun keluarga kerajaan, sehingga akan mendapatkan pewaris sah yang diharapkannya. Dia mengatakan bahwa wajah raja bukan hanya dimiliki oleh satu orang semata.

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Sementara itu, Gwanghee menyampaikan pada Heo Gyun dan Young Shin bahwa Do Chi telah membuat rencana supaya Raja Seonjo memilih Permaisuri baru demi mendukung ambisinya. Heo Gyun berkomentar jika Do Chi berhasil menempatkan permaisuri sesuai keinginannya, maka gelar Putra Mahkota yang telah jatuh ke tangan Gwanghee akan sulit dipertahankan. Dia kemudian menyarankan supaya Gwanghee bekerjasama dengan Gwi In untuk memengaruhi pemilihan tersebut. Young Shin menolak setuju. Tapi, Gwanghee meyakinkannya bahwa apa yang dikatakan Heo Gyun benar. Soalnya, tak ada istri raja yang lebih tua dibandingkan Gwi In sendiri. Jadi, intinya mereka akan membuat permaisuri pilihan mereka.

Setelah diputuskan, Gwanghee segera menemui Gwi In untuk menyampaikan maksudnya, yaitu Gwi In harus mengambil alih prosesnya. Gwi In mengernyitkan dahi dan mempertanyakan alasan dirinya harus terlibat? Gwanghee nyengir, dan menyebutkan jika ini harus dilakukan demi menjaga perdamaian di dalam istana. Pasalnya, Do Chi pasti akan memilih calon permaisuri sesuai dengan kepentingannya, sehingga bisa jadi akan terpilih permaisuri yang akan mempersulit Gwi In. Gwi In menanyakan rencana Gwanghee, yang menyebutkan bahwa mereka harus memanggil ahli pembaca wajah yang bisa menandingi kemampuan Do Chi. Siapa dia?

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Gwi In menemui Raja Seonjo dan menyampaikan niatannya untuk memimpin proses pemilihan permaisuri baru? Alasannya untuk menyambut penguasa baru. Seonjo memberinya lampu hijau.

Berikutnya, Gwanghee mencari Profesor Go yang sedang diusir di pasar, karena tidak membayar makanan. Dia pun mentraktir Profesor Go dan memintanya untuk terlibat dalam proses pernikahan kerajaan untuk memilih calon permaisuri. Sebab, dia yakin bahwa Profesor Go akan membantu memilihkan yang terbaik, seperti saat membantu memilih Ga Hee. Profesor Go bertanya apa Gwanghee berniat mengendalikan Do Chi? Gwanghee membenarkan. Karena Profesor Go memiliki utang yang harus dilunasinya pada Do Chi, maka akhirnya dia setuju membantu Gwanghee.

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Berikutnya kita diperlihatkan sekilas, cara Do Chi memilih calon permaisuri dengan mendatangkan wanita-wanita dari kalangan bangsawan di penjuru negeri. Keputusan akhirnya adalah dia memilih Putri dari Kim Jae Nam. Sang putri mengatakan bila Do Chi membantunya naik menjadi permaisuri, maka dia takkan melupakan kebaikannya. Do Chi bertanya alasan sang putri ingin menjadi Permaisuri. Sang putri menjawab bahwa dirinya ingin menaikkan status sosial keluarganya yang hampir jatuh. Do Chi tersenyum. Dia menilai sang putri memiliki nyali yang tentunya akan menjegal kaki Ga Hee.

Di ruangannya, Gwanghe, Heo Gyun, dan Young Shin mendiskusikan wanita yang dipilih oleh Do Chi untuk dijadikan permaisuri. Heo Gyun mengatakan bila Do Chi memilih putri dari Kim Jae Nam, maka sebaiknya Gwanghee memilih putri duta besar. Karena duta besar adalah orangnya Gwanghee juga. Sehingga, jika nanti menjadi permaisuri, akan membantu Gwanghee.

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Gwi In mengatakan pada Do Chi untuk melakukan yang terbaik dalam proses pemilihan permaisuri ini. Dia juga mengatakan memanggil ahli pembaca wajah lain yang akan membantu memberi raja pertimbangan dalam mengambil keputusan. Masuklah Profesor Go. Do Chi kaget.

Tiga wanita yang akan menjadi permaisuri baru datang. Mereka menghadap Do Chi dan Profesor Go untuk dinilai. Ketika pemilihan berlangsung, Seonjo sedang bersama Ga Hee di ruangan lain. Dia mengatakan pada Ga Hee bahwa di istana sedang dilaksanakan pemilihan permaisuri baru, dan menanyakan apa Ga Hee kecewa? Ga Hee mengaku tidak berani kecewa. Dia mengatakan permaisuri baru harus dipilih sejak permaisuri wafat dua tahun sebelumnya. Namun, Seonjo menuduh Ga Hee menolak menikah dengan pria yang tak dicintainya. Ga Hee menolak tudingan itu. Seonjo meminta supaya Ga Hee menyembunyikan baik-baik apa yang tersembunyi di dalam hatinya.

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Setelah mengecek dengan seksama, mereka berdua menghadap Raja Seonjo didampingi Gwi In. Seonjo bertanya pada Gwi In alasannya melibatkan Profesor Go dalam pemilihan ini. Gwi In beralasan bahwa Profesor Go akan memberikan opini tambahan jika opini Do Chi keliru. Dia mengatakan bahwa mereka berdua memiliki pendapat berbeda. Do Chi memilih putri Kim Jae Nam dan Profesor Go memilih putri duta besar. Baik Profesor Go dan Do Chi melontarkan alasan pemilihannya terhadap masing-masing wanita. Kemudian, Seonjo mengembalikan pada Gwi In apa pendapatnya.

Gwi In menjawab setuju dengan apa yang dikatakan Profesor Go, pasalnya apa yang dikatakannya telah terbukti – Selir Sookyong Hong dan Selir Ga Hee. Raja Seonjo sepertinya sependapat dengan Gwi In. Jadi, dia memutuskan untuk memilih putri duta besar sebagai permaisuri barunya. Do Chi tak bisa berbuat apa-apa. Seonjo menyatakan akan memberikan hadiah kepada Profesor Go.

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Setelah itu,  Profesor Go menemui Gwanghee untuk mengingatkannya tidak merasa lega terlebih dulu. Dia mengatakan, “Yang Mulia, mana mungkin satu orang hanya memiliki satu takdir? Kumpulan takdir kecil bersatu menjadi takdir seseorang. Beberapa takdir hanya melayang pergi, dan beberapa yang lainnya harus dihadapi. Setelah melalui segala hal yang harus dihadapi orang itu takkan terseret oleh takdir apapun. Orang itu menjadi pemilik takdir yang memimpin dirinya sendiri.”

Gwanghee menuntut penjelasan. Pada intinya, Profesor Go ingin menyampaikan bahwa takdir lain telah menanti Gwanghee dalam cita-citanya meraih takhta kerajaan. Sementara itu, kita melihat Do Chi melakukan sesuatu pada calon permaisuri. Apa itu?

Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2
Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 - Bagian 2

Bersambung ke sinopsis 'The King's Face' episode 21 - bagian 1.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Sinopsis 'The King's Face' Episode 20 (Bagian 2)

0 komentar:

Post a Comment