Sinopsis 'Healer' Episode 11 (Bagian 1)

Baca sebelumnya sinopsis 'Healer' episode 10 - bagian 2.

Sinopsis 'Healer' Episode 11 (Bagian 1)

Kisah Romance – Moon Ho pulang dan menemukan brankasnya dalam keadaan terbuka, hal itu tentu membuatnya curiga. Lalu ada panggilan telepon dari nomor yang tak dikenalnya, namun dia mengenali suara yang diubah secara digital itu: sang Penyembuh.

Moon Ho tahu betul bahwa sang Penyembuh tak pernah menelepon kliennya, namun ia berasalan hendak menanyakan suatu pertanyaan penting, “kapan saya bisa bertemu secara langsung?”

Lampu mati, lalu sesosok orang datang. Dengan suaranya yang sesungguhnya, Jung Hoo bertanya mengenai foto ayahnya beserta teman-temannya dan apa yang terjadi di bulan Februari 1992. Apa yang harus dibayarkannya demi mendapatkan informasi penting itu?

Moon Ho menjawab, “Bisakah kau menunjukkan wajahmu padaku?” Sang penyembuh menolak permintaan tersebut, namun Moon Ho memegang HP milik Young Shin tinggi-tinggi dan mengucapkan, “Park Bong Soo.” Ia lalu menjelaskan bahwa ia telah menemukan HP itu di saku jaket Park Bong Soo, dan mengaitkannya dengan peristiwa di elevator. Apa itu masuk akal?

Moon Ho kini memanggilnya Bong Soo dan memintanya untuk menunjukkan wajahnya, sebagai balasan atas informasi yang akan diberikannya.

Akhirnya, Jung Hoo menyalakan lampu. Ia lalu berjalan mendekati Moon Ho, melepaskan kacamatanya, dan menatapnya secara langsung.

Moon Ho memegang foto itu dan bertanya  orang manakah yang ingin diketahui oleh Jung Hoo. Jung Hoo menunjuk ke satu sosok, dan Moon Hoo menyebutnya Seo Joon Seok. Ia lalu bertanya apakah ia mengenal Pulau Morumoru, disebut demikian karena tak ada yang tahu letaknya (mo-reu= tak diketahui).

Karena sangat ingin tahu, dengan tak sabar Jung Hoo mengatakan bahwa ia serius dengan keingintahuannya, lalu sebuah ingatan menghampirinya. Ia mendengar tawa anak-anak dan sebuah suara gadis kecil bertanya, “Apakah kau tahu di mana Pulau Morumoru?” Tapi ia tak tahu harus ia apakan ingatan itu, dan meminta agar Moon Ho terus berbicara.

Moon Ho menjelaskan bahwa belum lama ini kakak perempuannya memberitahunya tentang seorang pencuri yang wajahnya sangat mirip dengan teman lamanya. Kini Moon Ho mulai bisa melihat kemiripan itu, dan mulai memahami mengapa si Penyembuh, yang identitasnya sangat dirahasiakan, berani menunjukkan diri di hadapannya hanya untuk mengetahui informasi itu.

“Matamu sungguh mirip dengannya,” ucapnya. “Apakah kau Jung Hoo?”

Segala perasaan berkecamuk dalam diri mereka. Jung Hoo berusaha menahannya, lalu sebuah suara gadis kecil terngiang kembali di telinganya, “Jung Hoo! Ayo main denganku!” Ingatan itu kini semakin jelas: Ji An mengejar-ngejar Jung Hoo di sebuah ruangan, sementara Moon Ho yang berusia remaja membuat benteng dengan perabotan. Ji An berteriak, “Inilah Pulau Morumoru!”

Moon Ho mengizinkan kedua bocah itu masuk dan memberitahu mereka untuk bermain dengan tenang, jika tidak, maka mereka akan mendapatkan serangan dari bajak laut.

Jung Hoo menatap Moon Ho dengan dingin, lalu Moon HO berkata, “Kalian dulu begitu dekat denganku.” Jung Hoo bertanya apa yang terjadi dengan si gadis kecil itu. Moon Ho menjawab, “Ia meninggal di tahun 1992.”

Baru saja Jung Hoo mulai mengingat Ji An, tapi begitu terkejutnya ia mendengar berita kematian Ji An. Ia kembali menanyakan mengenai ayahnya, dan orang yang telah dibunuhnya. Moon menunjuk ke sosok yang berada di sebelah ayahnya, Gil Han.

Tubuh Jung Hoo lemas, dengan tergagap berkata, “Ia….ia…..membunuh temannya?”

Namun Moon Ho berkata bahwa ia mengutarakan pertanyaan yang salah: “Ayahmu adalah tersangka kasus pembunuhan, tapi ia bukan pembunuh.” Ayah Jung Hoo tewas sebelum ia bisa membersihkan nama baiknya, dan Moon Ho bertanya apakah Jung Hoo mendatanginya untuk membuktikan ketidakbersalahan ayahnya.

Moon Ho kemudian mengajaknya bekerjasama untuk bisa mengungkap kebenarannya. Ia meminta agar Jung Hoo meneruskan penyamarannya sebagai Bong Soo dan bekerja di Someday untuk memudahkan mereka dalam berkontak. Mendengar hal itu, Ajumma mengungkapkan ketidaksetujuannya. Ia tidak menyukai Moon Ho karena ia adalah seorang pembohong. Lagipula, untuk apa Jung Hoo ingin menjernihkan nama baik ayahnya sekarang, setelah peristiwa itu berlalu sekian lamanya?

Jawaban Jung Hoo membuatnya takjub, “Karena aku ingin memberitahunya, Chae Young Shin.” Ia merasa tak keberatan mengakui pekerjaannya sebagai sang penyembuh yang sering kali mencuri, namun ia tak merasa nyaman harus mengataka  bahwa ayahnya adalah seorang pembunuh.

Jung Hoo berpikir bahwa mungkin Jung Hoo akan memukulnya karena telah berbohong padanya, “Tapi ia akan segera melupakannya, karena memang begitu tipenya.”

Ia menebak Ajumma sudah bersiap-siap akan menggantikan posisi sang penyembuh, namun Jung Hoo meminta sedikit waktu, sampai ia bisa membersihkan nama baik ayahnya. Ia benar-benar merasa tak enak pada Ajumma, namun tetap memintanya untuk berada di belakangnya selama beberapa waktu. Ajumma menatap layar komputer, ada email yang baru masuk dari Young Shin. Apakah ia perlu memberitahunya atau tidak?

Young Shin memasuki kantor yang padat, ia tampak begitu sibuk setelah mendengar kematian Presiden Hwang. Moon Ho mengarahkan karyawannya, mengirimkan reporter-reporternya untuk meliput berita sambil berusaha untuk mengatasi masalah yang lebih besar.. Sepertinya mereka harus pindah ke luar negeri untuk mengalihkan gangguan.

Young Shin bertanya pada Jung Hoo, namun diacuhkan olehnya, Jung Hoo malah meninggalkan Young Shin begitu saja. Saat Moon Ho mengirim Young Shin untuk meliput berita, secara spontan Young Shin mengajak Bong Soo, tapi lagi-lagi pria itu mengacuhkannya. Young Shin tampak sangat bingung saat melihat Jung Hoo yang justru pergi dengan Moon Ho. Apa yang membuatnya berubah?

Young Shin bertanya pada Bong Soo apakah ia menghindarinya karena pembicaraan mereka di atap saat malam itu. Jung Hoo menjawab, “Hmm...bisakah kau minggir dulu?” Saat Young Shin bertanya apakah Jung Hoo tak suka berbicara padanya, Jung Hoo menjawab, “Ya.” Young Shin tampak begitu bingung sekaligus sedih saat melihat Jung Hoo berjalan bersama Moon Ho, seolah mereka menjadi teman baik hanya dalam waktu singkat.

Namun atmosfer segera berubah saat Moon Ho dan Jung Ho hanya berdua saja. Moon Ho berbicara, mengenang masa lalu, sementara Jung Hoo mendengarkan dengan acuh. Moon Ho berkata bahwa seharusnya ia sudah bisa menebak identitas asli Jung Hoo sebelumnya, lalu Jung Hoo menjawab, “Itu tak mungkin bisa terjadi.” Ia menunjukkan ketidaksukaannya terhadap keramahan Moon Ho dan bertanya, “Apakah kau akan terus seperti itu? Berpura-pura ramah padaku?”

Moon Ho menatapnya dengan penuh simpati, lalu bertanya bagaimana ia bisa sampai menjadi sang penyembuh. Namun Jung Hoo tetap bungkam, dan memanggilnya dengan sebutan Bos. Moon Ho mengingatkannya bahwa dulu Jung Hoo memanggilnya dengan sebutan Paman.

Mereka tiba di rumah keluarga Moon Ho, yang dulunya menjadi tempat berkumpulnya ayah Jung Hoo beserta teman-temannya, dan melakukan aktivitas siaran berita illegal. Kita bisa melihat flashback melalui prespektif Moon Ho, Jung Ho asyik bermain di dekat ayahnya, sementara teman-teman ayahnya bercengkrama bersama. Moon Ho berkata, “Yang kuingat semuanya sama, mereka tertawa, saling menyayangi dan suasana selalu hangat.”

Jung Hoo selalu memotongnya bila Moon Ho terlalu lama membicarakan nostalgia itu. Ketika Moon Ho berkata bahwa ia sangat senang bisa bertemu dengan teman lama, Jung Hoo berkata bahwa ia tak perlu tahu perasaan itu.

Dengan tenang, Moon Ho bertanya, “Apakah kau punya teman? Dan apakah kau punya seseorang yang bisa memberimu informasi apakah kau punya teman atau tidak?”

Jung Hoo tak berani menatap matanya, dan menjadi tak nyaman. Ia lalu berkata bahwa ia belum bisa memercayai Bos. Ia menegaskan investigasi yang dilakukannya terhadap Young Shin, meskipun sama sekali tak melakukan apa-apa di hadapannya. Ia menyarankan agar Moon Ho tak ingin tahu banyak tentangnya.

Moon Ho kembali bernostalgia, di tahun 1992. Dalam flashback, kita bisa melihat Gil Han dan Joon Seok tiba secara bersamaan untuk menemui Moon Shik. Mereka berdua disebut sebagai duo reporter-fotografer, mereka berdua sedang mengerjakan sebuah berita dan datang untuk meminjam mobil pada Moon Shik. Aka nada dana yang akan ditransfer besok, dan mereka hendak mengejar berita itu. Mereka bahkan meminta agar Moon Shik yang mengendarai mobil, agar mereka bisa melakukan aksi seperti dulu lagi.

Moon Ho ingat bagaimana ketiga orang itu pergi keesokan harinya. Lalu tiba-tiba saja Gil Han tewas, dan Joon Seok ditangkap karena dituduh telah membunuhnya. Dan Moon Shik menjadi saksinya.

Moon Ho ingin mengetahui data kepolisian mengenai wawancara Joon Seok saat ia ditangkap. Namun Moon Ho selalu diblokir tiap kali ia ingin tahu, lalu ia memberikan hasil penelitiannya pada si penyembuh. Ia mengaku belum bisa memercayai si penyembuh juga, dan ia membocorkan pada polisi bahwa si penyembuh berada di sekitar Young Shin.

Merasa sebal, Jung Hoo segera pergi. Moon Ho melihatnya pergi sambil membayangkan Joon Seok berjalan di samping Jung Ho. Ayah dan anak itu sungguh sangat mirip, mereka bahkan menunjukkan karakter yang sama. Hal itu membuatnya menangis.

Detektif Yoon dan rekannya mengganggap sungguh mencurigakan bahwa berita kematian Hwang begitu cepat hilang. Surat yang ditinggalkan oleh Hwang tampak begitu nyata dan begitu informatif, di dalamnya menyebutkan nama-nama politisi penting yang disuap.

Detektif Yoon menyimpulkan bahwa si penyembuh sudah bergabung dengan orang-orang berkuasa karena mereka bisa membebaskannya dari tuduhan pembunuhan dengan begitu mudahnya. Ah…sungguh kesimpulan yang salah. Detektif Yoon memang paling pintar berperan sebagai orang yang sangat menyebalkan, karena ia tahu begitu banyak tentang apa yang menjadi penyebab dari permasalahan tersebut, namun tak berusaha menyelesaikannya.

Untungnya, Ajumma bergerak lebih cepat dari Detektif  Yoon dan berhasil meretas data SIM Dokter Bong Soo. Sebelumnya seorang polisi sudah berhasil mendapatkannya karena tak sesuai dengan wajah aslinya, namun ia saat itu perhatiannya teralihkan sehingga belum sempat menunjukkannya pada Detektif Yoon.

Untuk mengantisipasi serbuan media, keluarga Chae berinisiatif untuk mengungsikan Yeon Hee ke tempat lain, ke rumah teman ayah Young Shin yang dulu pernah dibantunya. Ayah dan Young Shin mengucapkan selamat tinggal, Yeon Hee mengacuhkan mereka, meskipun tetap mengucapkan terima kasih.

Detektif Yoon tiba di kafe untuk mencari Young Shin. Ia memasuki ruang kerja ayah Young Shin. Ia bertanya apakah ayahnya biasa merekam konsultasinya dengan para klien, dan saat Young Shin menjawab, tidak, Detektif Yoon melihat sebuah alat perekam yang disembunyikan di tanaman, dan sebuah lagi di rak buku.

Young Shin benar-benar terkejut, namun tetap berusaha terlihat biasa saja saat si detektif bertanya apakah ia mengenal sang penyembuh. Detektif Yoon menyebutkan tanggal-tanggal penting dalam serangkaian peristiwa, si penyembuh mencuri video dari Hwang, lalu video itu bisa sampai ke kantor Someday, kemudian Hwang tewas.

Young Shin menyahut bahwa si penyembuh dikenal tak pernah membunuh orang, namun si detektif menjawab bahwa informasi itu sudah usang, karena saat ini ia menjadi tersangka dua kasus pembunuhan. Ia mengatakan bahwa si penyembuh telah memaksa Hwang menulis surat sebelum bunuh diri, atau mungkin ia memalsunya.

Young Shin berusaha mengendalikan keterkejutannya atas ucapan Detektif Yoon, dan tersenyum.

Bersambung ke sinopsis 'Healer' episode 11 - bagian 2.