Sinopsis drama Korea, film, artis Korea, k-pop, k-movie, dan k-drama

March 9, 2015

Sinopsis 'Blood' Episode 7 (Bagian 1)

Baca sebelumnya sinopsis 'Blood' episode 6 - bagian 2.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 (Bagian 1)

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Kisah Romance – Dua minionnya Jae Wook menerima perintah berbuat sesuka hati pada Ji Sang, termasuk membunuhnya. Mereka pun menghubungi Ji Sang untuk datang ke tempat penelitian rahasia Jae Wook, dengan janji akan diberitahu siapa pembunuh Sun Young. Ji Sang pun datang. Di sana, dua minionnya Jae Wook telah mempersiapkan darah yang dialirkan ke sekeliling Ji Sang. Sontak Ji Sang berubah menjadi vampir. Begitu dua minion ini hendak menghujamkan linggis ke dada Ji Sang, seorang pria bertudung lainnya datang. Dia menghajar dua minionnya Jae Wook, bahkan membunuh mereka semua.

Walaupun berubah menjadi vampir, Ji Sang berada dalam kondisi lemah akibat pengaruh darah. Dia pun menyerang pria bertudung, hingga akhirnya mereka saling mencekik. Di saat itulah, pria bertudung itu mengungkapkan jati dirinya. Begitu tudung itu dibuka, Ji Sang terkejut, karena ternyata pria itu adalah Jae Wook.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Ketika membuka jati dirinya, Jae Wook meminta Ji Sang tenang dengan menyatakan bahwa dirinya bukanlah musuh. Ji Sang melepaskan cekikannya dari leher Jae Wook. Begitu pula dengan Jae Wook. “Aku adalah orang yang terkena infeksi juga,” jelas Jae Wook, “Aku paham kau pasti bingung.” Ji Sang bertanya kapan tepatnya Jae Wook tahu bahwa dirinya terinfeksi. Jae Wook menjawab sejak awal, ketika Ji Sang datang ke acara penyambutannya sebagai direktur. Ji Sang menuntut penjelasan lebih lanjut, tapi Jae Wook menenangkannya. Dia berjanji akan memberi penjelasan lebih lanjut setelah mengurus jasad dua pria yang telah dibunuhnya – yang nggak lain nggak bukan adalah minionnya sendiri.

Jae Wook menuang bensin ke dua jasad tersebut. Sebelum membakarnya, dia menyuruh Ji Sang keluar lebih dulu. Ji Sang pun keluar. Jae Wook menyalakan korek zippo-nya.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Di luar, Ji Sang berjalan perlahan-lahan. Dia masih linglung sepertinya dan sempat menengok ke belakang, sebelum asap mulai mengebul dari api yang terbakar. Benarkah Jae Wook membunuh dua minionnya dan membakarnya? Lalu, tampak Jae Wook membersihkan diri di sebuah toilet tua. Dia menatap cermin. Tersungging senyum di wajahnya.

Jae Wook menjelaskan pada Ji Sang bahwa dirinya menemukan tempat persembunyian tersebut setelah mengejar seorang yang terinfeksi virus VBT-01 buruannya. Ketika mengejar orang itu, dirinya mengaku nggak menemukan mereka yang telah kabur lebih dulu dan justru Ji Sang berada dalam bahaya. Ji Sang masih penasaran dengan penjelasan Jae Wook. “Bila kau tahu sejak awal, kenapa kau merahasiakannya?” tanya Ji Sang. Jae Wook menjawab karena ada orang-orang lain yang terinfeksi lainnya.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Jae Wook menambahkan bahwa dirinya telah kehilangan keluarganya yang dibunuh oleh orang-orang terinfeksi lainnya, empat puluh tahun silam. Dia mengaku telah mencarinya, meski belum bertemu. Pada akhirnya, setelah empat puluh tahun mencari, dirinya mulai merasakan kehadiran orang-orang ini ketika bertemu dengan Ji Sang – orang-orang ini juga mencari Ji Sang. Dia kemudian mengamati semuanya dari kejauhan tanpa mengatakan apapun pada Ji Sang.

“Maksudmu aku dijadikan umpan gitu?” tanya Ji Sang. Jae Wook meminta maaf, dan mengaku berniat memberitahu Ji Sang semua yang diketahuinya. Ji Sang kembali bertanya, “Lalu, gimana caramu terinfeksi?”

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Sebelum Jae Wook menjawabnya, adegan berganti pada sosok Ri Ta yang tampak ngelangut di rumahnya. Dia teringat luka codet di pipi Ji Sang yang sudah sembuh 100 persen tanpa bekas. Eun Soo yang berisik datang dengan celoteh-celotehnya yang ceria. Melihat Ri Ta ngelangut begitu, dia coba menyadarkannya kembali turun ke bumi manusia. “Oiya, kau bawa oleh-oleh dari Pulau Jeju? Seperti jeruk, ikan, atau cokelat?” ungkap Eun Soo. Ri Ta tetap diam. Eun Soo berteriak! Ri Ta masih diam. Eun Soo mengeluh, kenapa Ri Ta hanya datang dan diam saja.

“Eh kau tahu nggak?” tanya Ri Ta, wajahnya ceria. Eun Soo menanggapinya dengan wajah berbinar. Tapi, Ri Ta mengurungkan pertanyaan dan pernyataannya pada Eun Soo. Dia mengaku ingin tidur saja. Eun Soo nggak membiarkannya dan mengisyaratkan jika Ri Ta sepertinya memiliki minat khusus terhadap Ji Sang. Alasannya, dia menilai, Ri Ta bersikap aneh sejak Ji Sang datang.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

“Kurasa kau dan dia bukannya nggak suka, tapi...” Eun Soo memicingkan matanya, “Kayaknya sih ini hubungan cinta dan benci.” Ri Ta menyuruh Eun Soo berhenti bicara dan mengambil cokelatnya yang berada di sebelah tasnya.

Kita kembali pada Jae Wook dan Ji Sang di tempat yang sama. Jae Wook bercerita bahwa dirinya pernah menjadi dokter relawan di negara Kochenia sekira empat puluh tahun silam. Dia mengarang cerita dengan menyebutkan bahwa ada seorang pria tua yang sakit, yang ketika dirawat tanpa sengaja darah si pria muncrat mengenai mulutnya. Meski darah yang mengenainya sedikit, tapi itu sempat membuatnya mati suri. Dua hari berikutnya, dirinya terbangun dalam keadaan sudah terinfeksi. “Lalu, aku mendengar cerita dari orang-orang lokal setempat yang cukup mengejutkan. Mereka bilang pria tua itu bukan sesuatu yang bisa disebut manusia.”

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Jae Wook menambahkan, “Setelah terinfeksi, aku sadar ada orang-orang terinfeksi yang mengejarku dan keluarga. Aku pun melawan. Tapi, istri dan anakku... nggak terselamatkan.” Ji Sang menanyakan tentang kemungkinan ada orang-orang terinfeksi lainnya yang Jae Wook ketahui. Namun, Jae Wook menggeleng dan mengaku nggak melihatnya. Dia sendirian, sebelum akhirnya bertemu dengan Ji Sang. “Kau sendiri gimana?” tanya Jae Wook. Ji Sang menjelaskan bahwa dirinya dan keluarganya juga melarikan diri dari kejaran orang-orang terinfeksi lainnya. Dirinya berhasil selamat, tapi keluarganya tidak.

Manajer Jung melakukan penelitian pustaka dengan membaca data-data yang ada. Dia menemukan data yang menarik perhatiannya. Ketika dilihat dengan seksama, foto data tersebut mengingatkannya pada foto tangan pasien yang ditunjukkan Ji Sang sebelumnya. Dia mengambil HP-nya dan mencocokkan foto tangan pasien yang dimilikinya dengan foto data. Dia merasa kedua foto itu cocok.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Di sisi lain, Hye Ri berada di kamar pasiennya Ji Sang yang tengah tertidur. Kemudian, dia menyuntikkan serum hasil penelitiannya ke tabung infus pasien. Setelah selesai, dia meninggalkan ruangan tersebut. Selang beberapa saat kemudian, Manajer Jung masuk ke dalam kamar pasien tersebut untuk mengecek kondisi pasien, termasuk tangan. Dia sama sekali nggak menemukan kejanggalan. Saat sedang mengecek pasien, orang-orang yang berada di ruang CCTV bisa melihat dan merekam apa yang dilakukan Manajer Jung, karena ada kamera pengintai tepat di atas kepala ranjang pasien.

Hyun Woo memberikan respons keterkejutan yang sangat ketika Ji Sang memberitahu bahwa Jae Wook adalah salah seorang manusia terinfeksi VBT-01 juga. Dia bilang kabar tersebut jauh lebih mengejutkan daripada kabar yang menyebutkan kalau Bruce Willis adalah setan. Hahaha, kenapa bawa-bawa nama Bruce Willis sebagai pengandaian? Ji Sang mengaku hal yang paling ingin diketahuinya adalah kenyataan suhu tubuh Jae Wook yang seperti manusia, nggak bau badan, dan nggak memiliki frekuensi yang tinggi. Dia telah coba mengoreknya tapi Jae Wook sepertinya masih enggan bercerita. Hyun Woo menegaskan biar bagaimanapun Ji Sang tetap harus kerap bertanya pada Jae Wook.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Ri Ta masih duduk terdiam di kamarnya, memikirkan kejanggalan demi kejanggalan yang dilihatnya dari Ji Sang. Dia merasa ada yang salah dengan Ji Sang, tapi apa? Di sisi lain, Ji Sang sendiri juga masih terjaga di kamar rumahnya. Dia memikirkan apa Ri Ta benar-benar menyadari codet di pipinya sudah sembuh seratus persen?

Keesokan harinya, Ji Sang berpapasan dengan Jae Wook. Pada kesempatan itu, Jae Wook mengungkapkan bahwa dirinya senang bertemu dengan Ji Sang di tempat kemarin. Dia berharap bisa saling bicara di masa depan jauh lebih banyak. Sebelum pergi, Jae Wook meminta Ji Sang untuk bicara apapun yang menjadi ganjalan di hati.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Ketika memasuki ruang ICU, Ji Sang bertemu dengan Ri Ta yang sedang merawat pasien. Mereka saling berpandangan. Hanya saja, nggak seperti biasanya, Ri Ta diam saja dan langsung pergi. Seperginya Ri Ta, Ji Sang teringat celoteh Ri Ta saat digendongnya beberapa malam lalu. Saat itu, Ri Ta berceloteh di punggung Ji Sang mengenai ibunya yang telah tiada.

Presdir berkonsultasi dengan seorang dokter – presdir memanggilnya dengan sebutan Dokter Park, kita sebut begitu saja biar mudah. Dia bertanya bagaimana kondisinya? Semakin parahkah? Dokter Park menyatakan bahwa kelumpuhan mulai menyebar dari saraf tulang belakang ke saraf motorik Presdir. Dia bertanya kenapa Presdir nggak melakukan perawatan di RS Taemin saja – dokter dan fasilitas terbaik ada di rs tersebut? Presdir mengaku nggak bisa melakukannya dan memohon Dokter Park untuk terus merawat dirinya. Dia mengaku hanya akan melakukannya untuk beberapa bulan ke depan, supaya dirinya bisa tetap menyembunyikan penyakitnya.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Kepala keamanan melaporkan pada Jae Wook mengenai tindakan Manajer Jung yang berhasil terekam kamera CCTV di bangsal 21A. Jae Wook bertanya apa ini kali pertama Manajer Jung terlihat di bangsal 21A? Kepala keamanan mengaku telah melihat Manajer Jung sebanyak dua kali. Jae Wook bertanya lagi apa manajer Jung selalu datang sendirian? Kepala keamanan mengiyakan dan menyebutkan jika Ji Sang adalah dokter yang bertanggung jawab terhadap pasien tersebut.

Kepala keamanan kemudian memberikan laporan lain yang menyebutkan pihak kepolisian telah menyelidiki kasus kecelakaan yang menewaskan Dong Pal. Disebutkan bahwa pihak kepolisian menemukan fakta bahwa Dong Pal dikeluarkan dari RS Taemin sebelum meninggal. Karena itu, mereka ingin mengkonfirmasinya. Jae Wook bertanya, “Apa mereka hanya ingin mengkonfirmasi saja? Nggak ingin melakukan penyelidikan kan?” Kepala keamanan membenarkan dan menyatakan bila Dong Pal akan secepatnya dikremasi.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Ri Ta bertanya dengan Suster Sylvia tentang kejadian luar biasa yang terjadi dalam hidup. Suster Sylvia menjawab bahwa manusia dilahirkan dan menjalani hidup mereka dengan luar biasa. Bahkan jatuh cinta merupakan hal luar biasa yang diciptakan Tuhan YME. Ri Ta menyebutkan yang dimaksudnya luar biasa adalah hal-hal yang berhubungan dengan kekuatan supranatural.

Suster Sylvia bertanya apa Ri Ta sedang memikirkan bocah itu lagi? Ri Ta menampik. Suster Sylvia menegaskan bahwa Ri Ta memiliki mata yang bisa melihat hal-hal luar biasa itu. Dia menilai Ri Ta masih memiliki pikiran dan hati seperti seorang bocah.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Ji Sang berpapasan dengan Eun Soo dan menanyakan tentang Ibunya Ri Ta yang sudah tiada. Eun Soo menyuruh Ji Sang bertanya langsung pada Ri Ta karena dirinya nggak enak. Ji Sang menyatakan antara dirinya dan Ri Ta sama sekali nggak pernah saling mengungkapkan hal-hal pribadi semacam itu. Pada akhirnya, Eun Soo menceritakan dengan syarat Ji Sang nggak memberitahu Ri Ta bahwa dirinya telah bercerita.

Dalam ceritanya, Eun Soo menyebutkan kalau waktu kecil dulu Ri Ta dan orangtuanya sempat mengalami musibah sewaktu pergi ke Pulau Jeju. Mereka berjalan-jalan ke dalam hutan. Ri Ta tersesat. Kedua orang tua Ri Ta mencarinya kemana-mana dan terjatuh dari tebing.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Seorang perawat mengecek pasiennya Ji Sang, yang semalam dicek Manajer Jung. Perawat mengatakan kalau suhu pasien normal, sekitar 36,8 celcius. Si pasien nggak percaya, soalnya tubuhnya menggigil kedinginan. Perawat menyebutkan mungkin itu lantaran efek dari obat. Dia menyuruh si pasien tenang dan bila merasakan gejala apa-apa diminta untuk menghubunginya.

Si perawat keluar dan bertanya pada rekannya mengenai perawat Choi. Rekan si perawat menyebutkan perawat Choi sedang menangani transfer pasien wanita baru, tepatnya seorang pasien kanker hati anak. Nggak berapa lama kemudian, muncullah perawat Choi bersama pasien anak yang berteriak-teriak minta dipulangkan. Perawat Choi mengatakan bahwa si pasien nggak bisa main bersama teman-teman jika penyakitnya belum sembuh. Si pasien menghardik Perawat Choi, sehingga temannya menegur si pasien anak yang bernama Lee Na Jung yang telah berkata kasar.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Di kamar, Na Jung mengamuk dan minta dua perawat yang memeganginya melepaskan tangannya. Dia memintanya dengan bahasa yang kasar. Ri Ta yang sedang lewat mendengarnya kemudian masuk. Dia menegur Na Jung karena bicara kasar pada orang yang lebih tua. Na Jung songong, “Sesukaku. Apa maumu?”

Ri Ta mendekat dan menjitak kepala Na Jung. Hal itu membuat Na Jung bertanya kenapa Ri Ta menjitak kepalanya? Ri Ta menjawab, “Sesukaku. Apa maumu?” Na Jung bertanya apa sebagai dokter Ri Ta suka memukul orang? Ri Ta masa bodoh. Na Jung menuntut minta dipulangkan. Ri Ta memegangi pundak Na Jung dan menyuruhnya mendengarkan kata-katanya, “Nggak apa-apa kau menyakiti dan bicara kasar dengan orang-orang disini. Tapi, melakukannya pada orang yang ingin membuat hidupmu lebih baik itu adalah hal paling bodoh pernah dilakukan. Okay?”

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Kyung In membicarakan tentang pengakuisisian hotel yang telah dilakukannya. Presdir senang mendengar rencana yang Kyung In lakukan dalam pengakuisisian. Ketika Kyung In coba menyinggung tentang tim pengembang obat baru mendadak air muka Presdir berubah. Dia menegaskan nggak akan mengubah apapun yang sudah dan sedang berjalan dari tim pengembang obat, apapun risikonya. Dia menyuruh Kyung In memfokuskan diri pada pengakuisisian hotel saja. Saat itu, dia mengambil cangkir dari meja, tapi gemetar di tangannya terlalu kentara, jadi diputuskan untuk mengembalikan cangkir itu kembali. Kyung In menatap kejadian itu dengan penuh tanda tanya.

Ji Sang mengecek Ja Bok yang mengaku kedinginan. Setelah melakukan SOP pengecekan, Ji Sang menyatakan semuanya normal – suhu, tekanan darah, dan pulse. Ketika Ja Bok memberitahu bahwa dirinya kedinginan, Ji Sang memintanya menjelaskan gejalanya. Ja Bok menyebutkan bahwa lidahnya kering dan kerap merasa haus. Ji Sang bertanya apa Ja Bok memiliki riwayat sakit lain sebelum mengidap kanker hati? Ja Bok mengatakan bahwa dirinya, sekitar 7-8 tahun sebelumnya sempat mengalami demam tinggi yang hampir membuatnya mati, tapi turun dengan sendirinya seminggu kemudian.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Ji Sang sepertinya nggak menganggap hal itu masalah. Dia menyebutkan bahwa operasi Ja Bok akan dilangsungkan minggu depan. Sebelum itu, akan dilakukan uji darah lagi. Ja Bok kaget, karena itu akan darahnya akan dicuci sekali lagi.

Hye Ri menginformasikan Jae Wook bahwa Ji Sang akan melakukan pencucian darah terhadap Ja Bok. Itu dilakukan Ji Sang untuk memperoleh data mengenai antibodi virus, apakah ada yang mati atau nggak. Jae Wook memerintahkan Hye Ri untuk memberikan hasil laporan pada dirinya dan hilangkan semua serum yang sudah dibenamkan di tubuh Ja Bok.

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Ji Sang keluar dari kamar pasien Ja Bok dan bertemu dengan Ri Ta yang ngeloyor begitu saja saat melihatnya. Kesal diperlakukan seperti itu, Ji Sang menegurnya, “Emang aku ini hologram apa? Kau ini ngeloyor aja begitu melihatku. Ayo bicara sebentar.”

Di sebuah ruangan, Ji Sang dan Ri Ta pun bicara. Ri Ta berkicau bahwa dirinya seperti orang gila mengetahui kejanggalan-kejanggalan yang dilihatnya dari Ji Sang. Dia yakin Ji Sang nggak akan memberitahunya mengenai kejanggalan itu dan bla... bla... bla... Ji Sang mengambil tangan kiri Ri Ta yang ditaruhnya di kantong jaket dokter, kemudian mengarahkannya ke lehernya. “Leherku dingin kan? Kayak mayat!” tanya Ji Sang, “Kau benar, aku emang sakit. Ini penyakit langka yang belum dikenal oleh dunia medis. Kondisi tubuhku jadi nggak normal. Apa yang kau lihat memang benar. Kau nggak gila. Tapi, mulai sekarang lupain semuanya. Ini bukan perintah, ini permintaan. Walau, kau tahu penyakitku nggak ada yang bisa kau lakukan. Aku juga nggak minta dirimu untuk menyimpan rahasia ini untukku, karena aku yakin kau bisa menyimpannya.”

Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1
Sinopsis 'Blood' Episode 7 - Bagian 1

Ji Sang hendak berlalu. Ri Ta menahannya dan mengambil plester di pipi Ji Sang. Setelah itu, Ri Ta tertawa, benar-benar nggak percaya codet di pipi Ji Sang benar-benar hilang sempurna. “Tapi kau berteriak-teriak padaku terakhir kalinya.”

Di ruangannya, setelah mengetahui tangan Presdir gemetar luar biasa, Kyung In bertanya-tanya apa yang terjadi pada Presdir? Dia menerima telpon dari departemen operasi yang melaporkan bahwa nggak ada catatan medis Presdir, baik di RS Taemin maupun di RS lain. Dia menghubungi Dokter Han untuk janjian makan siang – sepertinya Kyung In masih ingin menemukan apa yang terjadi sebenarnya.

Bersambung ke sinopsis 'Blood' episode 7 - bagian 2.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Sinopsis 'Blood' Episode 7 (Bagian 1)

2 komentar:

  1. Kak Part 2nya jangan lama - lama ya :)

    ReplyDelete
  2. Admin Kisah RomanceMar 13, 2015, 2:02:00 AM

    Gak kok Cha, cepet tuh. Biasanya mimin kalau per episode paling sehari, dua hari paling lama.

    ReplyDelete