Sinopsis drama Korea, film, artis Korea, k-pop, k-movie, dan k-drama

May 29, 2015

Sinopsis Producer Episode 5

Baca sebelumnya sinopsis Producer episode 4.

Sinopsis Producer Episode 5


Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Kisah Romance – “Apa yang kau lakukan? Aku belum makan sepanjang hari nih. Kita tersesat di gunung lagi?” omel Cindy. Seungchan menawarinya membawa tas. Cindy tetap tidak mau. Dia tidak mau ditertawakan orang-orang, telah kalah dalam permainan tapi membuat orang lain menanggung kekalahannya.

Hujan turun. Cindy makin kesal. Seungchan mendekatkan dirinya pada Cindy, meletakkan tangannya di atas kepala Cindy. Dalam gerakan slow-motion kita melihat Seungchan mengambil payung yang ada di tas punggung Cindy. Begitu payung dibuka, byurrr, hujan turun dengan derasnya. Cindy menatap Seungchan tanpa berkedip. Dia merasa Seungchan benar-benar romantis.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Tapi... itu sebelum Seungchan melihat Jurkam menyembunyikan kameranya di balik jaket. Melihat itu, tanpa dikomando, Seungchan langsung memayungi Jurkam meninggalkan Cindy dalam hujan, xixixi.

Menurut pengakuannya di depan kamera, Seungchan memutuskan memayungi Jurkam karena kamera bisa basah dan gambar yang mereka ambil bisa rusak sia-sia. Jurkam bertanya, “Kau nggak berpikir Cindy akan marah?” Seungchan diam plonga-plongo.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Seungchan mendirikan tenda di tengah-tengah guyuran hujan. Setelah minta Jurkam tidak merekam, Cindy bertanya, “Kau nggak mau kubantu mendirikan tenda?” Seungchan berpikir itu ide bagus. “Kalau begitu, edit rekaman saat kau mendirikan tenda seorang diri. Biar tidak ada kesan aku hanya mau jadinya saja.”

Sewaktu Seungchan mengatakan hal itu mungkin sulit dilakukan, Cindy komplain kalau syuting yang mereka lakukan bukan untuk film dokumenter yang harus saklek persis dengan kenyataan di lapangan. Dia berpikir variety show itu harus menyenangkan. “Oh, tapi ini reality show, lebih tepatnya reality menghadapi dunia yang liar,” sahut Seungchan, tidak mau dipengaruhi. Seungchan gitu loh, si culun yang saklek dengan aturan.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Tim memberitahu Joonmo apa yang menimpa Cindy dan Seungchan. Mereka berkomentar Seungchan betul-betul amatiran, karena tak seorang pun berani melakukan hal tersebut pada Cindy. Hahaha... Bahkan, pemain lama “2 Days, 1 Night” pasti akan komplain jika diperlakukan seperti Seungchan memperlakukan Cindy.

Joonmo senyam-senyum saja, sampai salah seorang timnya bilang, “Aku nggak ngebayangin apa dia benar-benar akan menerapkan permainan keberuntungan atau hukuman untuk makan malam.” Joonmo berpikir Seungchan tidak mungkin sebodoh itu. Mendadak, dia sadar bahwa Seungchan memang bodoh. Dia minta tim menghubungi Seungchan.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Tim memang menghubungi Seungchan. Tapi... di saat bersamaan HP-nya Seungchan koit, ketika Seungchan sedang syuting permainan keberuntungan atau hukuman untuk makan malam. Hahaha...

Cindy berputar-putar sepuluh kali di tempat. Dalam keadaan pusing, dia menembakkan pistol air ke sasaran. Seungchan melihat sasarannya. Tidak kena. Dia menyatakan Cindy gagal. Cindy mengeluh lapar. “Ada satu kesempatan lagi,” kata Seungchan, “Karena ini hari pertama syuting, kau diizinkan menghubungi teman baikmu. Jika dalam semenit temanmu bilang “semangat” atau “semoga beruntung”, kau dapat makan malam.”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Cindy menatap layar HP-nya, bingung memilih siapa teman yang harus dihubungi. Akhirnya, dia memutuskan menghubungi beberapa member Pinky4. Dia menghubungi Yoojoo, tapi HP Yoojoo mati.

Cindy berpikir Yoojoo mungkin sibuk. Dia menghubungi Christine. Diangkat. Cindy menjelaskan pada Cindy bahwa dirinya sedang syuting “2 Days, 1 Night”. Christine bilang, “Iya, terus?” Cindy bertanya apa tidak ada hal yang mau Christine bilang untuknya? Christine mencak-mencak. Dia bahkan meminta Cindy untuk tidak menghubunginya. Seungchan dengan mudah bilang, “Kau gagal!”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Seungchan meletakkan dua kamera di depan tendanya Cindy. Dia memberikan headphone, buku, dan topi untuk Cindy supaya membantu membuat kantuk. Ketika Seungchan mau pergi, Cindy memintanya untuk mengedit rekaman saat dirinya menelpon Christine. Seungchan menjawab kalau editing bukanlah bagian dari wewenangnya.

“Aku bukan orang yang nggak punya teman. Aku punya, mungkin mereka sedang sibuk. Tapi jika ini sampai muncul di TV, semua orang berpikir aku nggak punya teman. Christine jadi terlihat buruk juga nanti. Pastiin edit ya...” pinta Cindy.

Producer Episode 5 – Pengertian Editing

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Manajer Kim tergopoh-gopoh menemui CEO Byun, memberitahu kalau Cindy sudah tiba dan sedang ada di permainan untuk mendapatkan sarapan. “Dan, karena Cindy tidak mendapatkan pasangan, maka dia harus berpasangan dengan PD.”

“PD? PD siapa?” tanya CEO Byun, “Apa maksudmu si hotteok itu?”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Permainan yang Cindy mainkan adalah tebak kata. Pasangan pemain menjelaskan kata yang ingin ditebak, sedangkan pemain menebaknya. Karena Cindy berpasangan dengan Seungchan, maka Cindy yang menebak dan Seungchan yang menjelaskannya.

Kita melihat Seungchan menjelaskan kata “ikan canary” dengan bahasa yang sulit. Dia menyebutkannya sebagai ikan yang mendiami pantai, tapi memiliki klasifikasi yang berbeda dari belut pasir, meskipun di Kangwon-do sering disebut belut pasir dan kalau dilihat mirip ikan lumpur.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Karena tidak mengerti, Cindy pas. Seungchan harus menjelaskan kata berikutnya, “Bokbulbok”. Dia menjelaskan kata ini berarti keberuntungan atau nasib buruk bagi seseorang. Kata yang mengacu pada keberuntungan seseorang. Dalam bahasa Inggris disebut crapshoot.

Cindy kebingungan, karena tidak ngeh bahasa Inggris. Lagi-lagi dia pas. Seungchan meneruskan menjelaskan kata berikutnya. Ajaib, Cindy berhasil menebaknya. Tapi di saat bersamaan kaset perekam habis, sehingga kaset perekam harus diganti dulu. Hahaha. CEO Byun datang langsung mencak-mencak, padahal Cindy berhasil menjawab benar kata yang secara konyol dijelaskan Seungchan. Joonmo meminta timnya mengatur set syuting, maksudnya mengusir CEO Byun.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Dua orang tim “2 Days, 1 Night” menyeret CEO Byun pergi. CEO Byun meronta-ronta. Dia minta pengeditan dilakukan di bagian yang menunjukkan Cindy tidak mengerti bahasa Inggris dan syuting dilakukan lagi di mana Cindy membuat jawaban yang benar. Dia minta dilepaskan dan meneriaki Seungchan untuk memberikan penjelasan yang benar! Dia berjanji akan mengawasi Seungchan.

CEO Byun komplain pada Joonmo, karena Cindy-nya telah dijatuhkan. Padahal, baginya, Cindy adalah aset perusahaan agensinya dan kunci industri musik Korea. Segala gerak-gerik Cindy akan memengaruhi nilai saham perusahaan CEO Byun, entah itu naik atau turun. Kini, setelah dipercayakan ikut “2 Days, 1 Night”, kenapa Cindy dijatuhkan?

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

CEO Byun bertanya apa Joonmo sengaja ingin menjatuhkannya? Dia mengimbuhi telah kehilangan banyak uang gara-gara Cindy ikut acara ini. Kenapa dia memberitahu Joonmo, karena banyak mulut bergantung juga pada Cindy. “Dan kau, menyerahkan Cindy pada seorang PD rookie?” tanyanya.

Joonmo balik menuding kalau CEO Byun itu orang yang tidak bisa memperlakukan artisnya dengan baik. Apakah Cindy juga akan berakhir seperti seleb sebelumnya? CEO Byun menepuk dada. Dia menyatakan bahwa dirinyalah yang telah mendidik dan membesarkan anak-anak berbakat menjadi seleb. Joonmo mencemooh pernyataan CEO Byun. “Kau pikir kau ini pupuk?” Joonmo bertanya, “Bukan. Kau bukan pupuk. Kau ini sampah. Dan sampah nggak akan pernah berubah menjadi pupuk. Kau terus-menerus bicara soal angka! Pergi saja ke lomba angka!

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

“Kau juga melakukannya demi rating kan?” sindir CEO Byun.

Joonmo pergi menemui pemainnya. Dia melihat para pemainnya menyatakan kalau acara “2 Days, 1 Night” adalah acara yang baik. Di sisi lain, dia juga melihat Cindy duduk sendirian sambil mendengarkan musik headphone milik Seungchan. Dia ingat ucapan CEO Byun terakhir bahwa apa yang Joonmo lakukan, mengerjai para pemain di “2 Days, 1 Night” hanya demi rating TV juga kan?

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Joonmo pergi menemui Seungchan dan memarahinya karena tidak memberi Cindy makan. Seungchan yang polos bilan kalau Cindy gagal dalam permainan mendapatkan makan malam. Joonmo tidak habis pikir kenapa Seungchan tidak punya inisiatif lain. “Heh Seungchan,” katanya, “Dia itu kan kesasar dan kehujan. Kalian di luar sana berjam-jam. Jika kau memutuskan untuk tinggal semalaman, kau harus memutuskan tidak memainkan itu.”

Joonmo menggila. Seungchan hanya bisa minta maaf. Permintaan maaf itu makin membuat Joonmo frustasi.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Di kantor, Hongsoo cerita sama Yejin kalau Joonmo ribut dengan CEO Byun dan setelah itu Joonmo memarahi Seungchan. Dia mendesah kalau kejadian itu bukanlah awalan yang baik untuk “2 Days, 1 Night”. Dia bilang Bos Divisi khawatir dengan hal ini.

Yejin bertanya bagaimana Hongsoo bisa tahu? Hongsoo menyebut kalau dirinya tahu dari Bos Divisi langsung saat pergi ke gereja bersama. Dia lantas bertanya kenapa Yejin ngantor hari Minggu? Yejin menjawab bahwa dirinya harus menulis jawaban untuk KCC gara-gara Cindy. Untuk itu, dia mengumpulkan semua anggota timnya. Hongsoo akhirnya pergi setelah menerima telpon.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin bicara di depan kamera Jurkam kalau Joonmo mungkin akan menyesal sepuluh menit kemudian setelah marah-marah pada Seungchan.

Jurkam yang bersama Seungchan dan Cindy semalaman mendekati Joonmo. Dia memberitahu bahwa Seungchan juga tidak makan karena Cindy tidak makan. Alhasil, dia jadi makan sendiri, karena Seungchan dan Cindy tidak makan. Dia merasa buruk setelah tahu Seungchan diomeli oleh Joonmo. “Kau itu sama buruknya!” komen Joonmo, “Kalau kondisinya begitu, kau harusnya menghubungiku dong!”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Seungchan masuk ke dalam bis yang akan membawanya kembali. Dia duduk di kursi depan demi tidak duduk bersebelah-belahan dengan Joonmo. Seniornya masuk, Seungchan memberikan tempat duduknya. Dia pindah ke belakang. Senior lainnya masuk lagi. Seungchan pindah tempat duduk. Begitulah seterusnya sampai Seungchan akhirnya duduk di sebelah Joonmo, wuekekek.

Sepanjang perjalanan, Joonmo dan Seungchan tidak saling bicara. Mereka tertidur. Seungchan menjatuhkan kepalanya ke bahu Joonmo. Jonmoo menjatuhkan kepalanya ke bahu Seungchan. Hahaha, kalau sudah tidur orang marah tetap akan ramah ya?

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin dan tim “Music Bank” rapat. Ketika mereka sampai pada pembahasan kalau Big Bang harus diberitahu lantai panggung “Music Bank” terbuat dari kaca untuk memodifikasi koreografi, Dajung yang sibuk dengan HP-nya mengatakan sudah memberitahunya. Yejin bertanya, “Kapan Dajung memberitahu mereka?”

“Baru saja,” sahut Dajung, matanya masih lekat ke layar HP. Dia bahkan telah mendapatkan respons dari Seungri kalau Big Bang tidak keberatan untuk memodifikasinya. Dua anggota tim “Music Bank” lainnya kaget kalau Dajung bisa dekat dengan Seungri, karena setelah lima tahun kerja di “Music Bank”, sama sekali belum pernah bicara dengan mereka. Dajung mengatakan bahwa dirinya lebih dekat sama G-Dragon dibandingkan Seungri.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin cerewet deh. Dia menyindir apa Dajung ingin kerja di “Music Bank” biar bisa berteman dengan para seleb? Karena sepanjang rapat, Dajung sibuk dengan HP-nya, dan tiba-tiba berteman dengan para seleb. Yejin bahkan mencereweti cara Dajung berbusana.

Rekan timnya meminta Yejin tidak pernah keras begitu. Dia berpikir Dajung itu pandai membangun hubungan baik dengan para seleb, lagipula akan tambah bagus ada seorang penulis yang bisa berhubungan baik dengan seleb kan.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Seungchan dan beberapa orang tim “2 Days, 1 Night” sampai di kantor. Yejin mendekati Seungchan untuk menyapanya dan teutu saja menanyakan keberadaan Joonmo. Seungchan memberitahu kalau Joonmo dan beberapa lainnya sudah berada di lokasi makan malam. Mendengar itu, Yejin mengingatkan Seungchan untuk tidak makan malam, takut mulutnya tidak bisa kontrol. Seungchan menolak. Dia harus datang, karena ini perayaan pertama syuting yang akan mereka lakukan. Dia berjanji akan coba untuk tidak minum.

Manajer Park tidak mengerti kenapa Cindy tetap bersikeras untuk datang ke acara makan malam perayaan kesuksesan syuting “2 Days, 1 Night”. Dia mengingatkan CEO Byun tidak memberi Cindy lampu hijau untuk datang ke tempat itu, setelah bertengkar sama Joonmo. Sebaliknya, Cindy merasa harus datang untuk menebus kesalahan dan PD akan mengedit bagian dirinya yang buruk.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Manajer Park semangat. “Ayo kita cepat pergi ke sana,” katanya sambil menginjak pedal gas. Cindy memintanya tidak perlu buru-buru dan memerintahkan Manajer Park nanti memarkir mobil di tempat yang kemungkinan tidak ditemukan oleh tim “2 Days, 1 Night”, sehingga bisa masuk setelah semua orang tiba.

Semua orang tiba di restoran untuk makan malam. Joonmo berteriak pada semua orang supaya menikmati makan malam. Seungchan membawa minuman botol pada rekan-rekan, sampai kakinya keserimpet dan minuman botol menggelinding ke mana-mana. Taeho yang makan bersama Joonmo bertanya apa Cindy akan datang? Joonmo tidak memperhatikan pertanyaan Taeho, matanya menatap dua orang wanita – satu tua, satu muda.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Melihat keduanya, Joonmo bertanya, “Eh, itu bukannya istri dan anakmu ya?” Taeho dengan mimik tidak punya malu mengiyakan, dan beralasan bahwa dirinya bertemu dengan mereka di depan restoran, makanya diajak masuk saja. Joonmo mengangguk, “Oh, ketemu di depan ya?” Dia sebal sama pengakuan Taeho.

Disindir begitu, tetap saja Taeho tebal muka. Dia justru kembali bertanya, “Eh Cindy datang nggak ya? Anakku ngefans banget sama dia!”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Manajer Park mengintip ke dalam. Dia memberitahu Cindy kalau semua orang hampir datang. Di waktu bersamaan, Yejin dan timnya datang. Kondisinya menjadi kurang nyaman. Yejin menyapa Cindy dengan sinis, “Halo Cindy, kita bertemu lagi.”

“Siapa ya?” sahut Cindy. Pertanyaannya biasa tapi menusuk. Yejin mengingatkan bahwa dirinya adalah produser “Music Bank”. Cindy meng-oh, tanda dia ingat pada Yejin. Sambil cengar-cengir, dia meminta maaf tidak mengenali Yejin yang tanpa make-up.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin masuk ke toilet untuk memakai make-up-nya, sambil mendengus kalau Cindy benar-benar kasar.

Saat Yejin dan timnya masuk, Seungchan melihatnya. Dia memberitahukan kedatangan Yejin pada Joonmo. Melihat Yejin, Joonmo pun bertanya, “Kalian ngapain ngantor hari Minggu begini?”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Sambil menatap Cindy yang sedang makan di sebelah timnya Joonmo, Yejin bilang jika dirinya dan timnya habis rapat. “Gara-gara ulah seorang penyanyi, aku diundang ke KCC. Kami mempersiapkan itu.” Taeho mengundangnya duduk bersama. Yejin menolak dengan alasan tidak mau mengganggu perayaan dari tim acara lain. Dia mengajak anggota timnya duduk di meja terpisah.

Yejin duduk. Dia menghela napas karena timnya tidak duduk semeja dengannya. Dia melihat mereka justru foto-foto dengan para seleb pemain “2 Days, 1 Night”. Untuk itulah, dia berteriak, memerintahkan anggota timnya untuk datang semeja dengannya. Hohoho...

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Cindy berfoto bersama istri-anak Taeho. Yejin yang duduk di dekat Joonmo dan Seungchan berkomentar kalau mimik Cindy berubah begitu selesai foto. Dia bahkan menuding Cindy itu manusia bermuka dua dan berharap Cindy ditimpa kemalangan. Joonmo meminta Yejin tidak berkomentar sensitif begitu. Tidak mungkin kan seseorang, sekalipun seleb, harus tersenyum terus selama 24 jam? Yejin marah, menyangka Joonmo berpihak pada Cindy.

Joonmo menjelaskan bahwa Yejin tidak perlu berkomentar sekasar itu. Yejin masih marah. Dia bertanya apa Joonmo akan mengatakan hal sama jika dia mengarahkan komentarnya pada seleb pria? Joonmo mencibir kalau Yejin takkan melakukannya – Yejin kan tidak suka seleb pria. Yejin membenarkan.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Tidak dapat dukungan Joonmo, Yejin minta dukungan Seungchan. Dia memberondong Seungchan beragam pertanyaan soal Cindy ketika syuting? Apakah Cindy suka memerintah harus syuting ini syuting itu? Apakah Cindy suka menolak jika diminta untuk melakukan sesuatu? Apa Cindy mengancam akan meninggalkan acara? Apa Cindy memandang remah para PD? Semua pertanyaan itu Seungchan jawab dengan satu kata: Tidak!!!

Yejin minta Seungchan mengingat-ingat. Ketika Seungchan bilang kalau Yejin sempat marah, Yejin langsung menarik kesimpulan kalau Cindy memang memandang rendah para PD. Mereka pun melihat Joonmo sedang bicara sama Cindy, menyemangatinya untuk tampil lebih baik. Yejin tampak cemburu, Seungchan bisa melihat itu semua.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Meja makan pun disatukan, sehingga semua orang duduk makan berhadap-hadapan. Cindy duduk di sebelah Seungchan, dan Yejin duduk di sebelah Joonmo. Yejin mulai lagi menyindir Cindy dengan mengungkit-ungkit soal KCC. Dia meminta Joonmo memberitahu pakaian apa yang sebaiknya dikenakan ketika ke KCC?

Cindy akhirnya meminta maaf karena Yejin telah dipanggil oleh KCC. Yejin menegaskan bahwa dirinya bercerita bukan untuk mendapatkan permintaan maaf. “Cuma aku nggak mengerti kenapa dengan pakaianku?” tanya Cindy, “Tidakkah pakaianku pantas waktu itu?” Dia meminta pendapat Seungchan lagi. Bingunglah Seungchan.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Akhirnya, Yejin pun mengatakan bahwa pakaian Cindy cukup terbuka untuk ukuran TV. Dara yang duduk di sebelah Yejin mengimbuhi kalau mereka juga mendapat teguran itu, jadi terpaksa harus mengubah koreografi dan pakaian secara khusus. Eh, Dajung ngember kebenarannya.

“Kupikir Cindy nggak tahu kondisi sebenarnya,” kata Dajung, “Kami pikir kau nggak mau ganti baju karena PD Tak bilangnya sambil teriak padamu kan? Itulah kenapa kau tetap tampil dengan pakaian itu.” Yejin coba menyanggahnya. Dajung mengingatkan kalau Yejin yang bilang sendiri telah memberi Cindy omelan yang baik.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Cindy bertanya, “Aku dimarahi?” Dajung terus bicara kalau Yejin bilang ke semua orang bahwa dirinya telah memarahi Cindy di ruang ganti. Yejin menyuruh Dajung berhenti bicara. Dia kemudian mengajak Cindy toast gelas untuk melupakan masa lalu. Cindy bilang, “Aku nggak minum b*r!” Yiahahaha... Yejin gondok setengah mati. Joonmo men-toast-kan gelasnya ke gelas Yejin, supaya tidak malu.

Yejin berkoar di depan Jurkam kalau minum pada intinya soal pengendalian pikiran. Karena pikirannya kuat, maka dia tidak benar-benar mab*k. Dia mengimbuhi kalau mab*k tak punya kebiasaan buruk – seperti ngoceh atau berkelahi, misalnya. Jadi, dia cukup percaya diri untuk minum banyak.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin menuju toilet dan berpapasan dengan Seungchan. Dia meminta Seungchan tidak minum lagi – khawatir Seungchan bakal berkoar-koar. Seungchan sebaliknya juga meminta Yejin berhenti minum. Yejin menepuk dada jika diri bisa menangani alk*h*l jauh lebih baik ketimbang Seungchan. Dia mempersilakan Seungchan pergi. Seungchan melihat Yejin dari belakang.

Setelah itu, Yejin berjalan menuju toilet wanita dengan normal, tapi waktu masuk dia melepas sepatunya. Hahaha... Di dalam, dia coba meyakinkan Jurkam bahwa dirinya tidak mab*k. Lihat siapa yang kau tipu Yejin?!

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Joonmo juga bicara di depan Jurkam untuk menegaskan jika Yejin mengatakan tidak mab*k, maka sebenarnya Yejin itu mab*k. Dia yakin kalau Yejin telah berkoar-koar tidak punya kebiasaan buruk waktu mab*k. Padahal...

Kembali ke tempat Yejin. Kita melihat Yejin mendekati Seungchan dan bertanya lagi, “Heh, apa kau bilang-bilang aku tinggal se-apartemen dengan Joonmo atau bagaimana? Kau ngasih tahu orang-orang kan?” Waktu Yejin bilang begitu, orang-orang melihatnya sambil keluar dari restoran. Joonmo pun menariknya pulang.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Joonmo mengatakan pada Jurkam kalau sudah mab*k, Yejin akan membuka aibnya sendiri. Dia berpikir itu tidak jadi soal, tapi kemudian tingkah Yejin menjadi konyol – dari biasanya tidak lucu sama sekali menjadi berlebihan.

Dengan tingkah lucu, Yejin mengajak Joonmo dan Seungchan untuk putaran kedua. Dia berlari duluan. Joonmo membisiki Seungchan, memintanya tidak terkejut dan tidak usah terlalu memperhatikan Yejin atau nanti bisa mual karenanya. Huhahaha... Yejin kembali dan berdiri di tengah Joonmo-Seungchan, lalu menggandengnya. Dia sambil bergelayut persis anak kecil.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Dari dalam mobil, Cindy melihat kebahagiaan mereka bertiga. Dia menutup jendela dengan tirai. Manajer Park meledek Cindy yang tidak berhasil memenangkan hati Seungchan dalam waktu dua hari seperti janjinya. Cindy berdalih hanya bilang bisa melakukannya, tidak berarti akan melakukannya. Manajer Park tertawa dan berkomentar kalau itu punya arti yang sama. Cindy bilang beda antara “bisa” dan “akan”.

Manajer Park menarik kesimpulannya, “Oh jadi kau mau bilang bisa membuatnya jatuh cinta padamu kapanpun kau mau, tapi karena kau belum melakukannya dia belum jatuh cinta padamu?” Cindy menyuruh Manajer Park diam.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Papa-Mama Seungchan menonton acara “Music Bank” episode Cindy mengenakan pakaian terbuka. Melihat itu mereka berkomentar kalau kiamat sebentar lagi. Yoobin yang nonton bersama mereka memberitahu penyanyi yang tampil itu Cindy, yang acaranya disyuting oleh Seungchan.

Papa-Mama khawatir Cindy akan memacari Seungchan dan meninggalkannya begitu saja. Yoobin menyahut itu tidak mungkin – mana mungkin Cindy jatuh cinta pada Seungchan. Papa berpikir jika itu terjadi pasti akan menjadi pukulan telak bagi karirnya di pemerintahan nanti.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Ajumma pramusaji memberikan sashimi di meja. Melihat itu, Yejin tidak mau makan, karena kasihan. Padahal, menurut Joonmo, Yejin sendiri yang telah mengajak mereka. Yejin menolak bicara pada Joonmo, karena Joonmo kejam. Dikatai kejam seperti itu, Joonmo bertanya bagaimana dirinya bisa kejam?

“Ya karena kau akan pergi pada kencan buta dengan jaksa!” seru Yejin, “Dia cantik?” Kesal Joonmo bilang jaksa yang menjadi kencan butanya itu cantik. Yejin mempertanyakan arti ciuman Joonmo sebelumnya. Dia baik-baik saja sebelum Joonmo melakukan itu, tapi sekarang justru mengatakan akan kencan buta?! Yejin mau minum lagi, tapi Seungchan menahan tangannya dan memintanya tidak minum lagi.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

“Kau tahu apa yang paling sulit?” tanya Yejin, “Waktu aku suka pada seseorang, aku selalu bicara padamu tentang hal itu. Sekarang aku menyukaimu dan nggak bisa bilang apa-apa lagi padamu!” Seungchan melepaskan pegangan tangannya pada Yejin. Itu membuat Yejin menenggak minumannya, dan dia pun ambruk.

Ketika bangun keesokan harinya, Yejin sudah berada di kasur. Dia berpikir kejadian semalam adalah mimpi aneh. Dia keluar kamar. Joonmo juga keluar kamar mau ke kamar mandi karena terlalu banyak minum.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Saat Joonmo ke kamar mandi, Yejin berkomentar kalau Joonmo memang punya kebiasaan buruk waktu mab*k, yaitu pingsan. Dia ke ruang depan dan menemukan Seungchan tidur di sofa. Dia menendangnya dan bertanya kenapa tidur di apartemennya? Seungchan yang masih kriyap-kriyep menjawab dirinya semalam mengantar Joonmo-Yejin yang sudah tel*r berat.

Joonmo keluar kamar mandi juga langsung mencak-mencak begitu menemukan Seungchan ada di apartemennya. Dia mengeluh, “Kau tahu, aku bekerja keras untuk mendapatkan apartemen ini dari tangan orang tuaku, entah kenapa sekarang bukan aku seorang yang tinggal di sini.” Yejin sedih mendengarnya. Yejoon datang.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Di meja makan, Yejoon bertanya Seungchan tidak tidur di apartemen Joonmo bukan untuk menumpang kan? Yejin menyuruh Yejoon fokus pada makanannya. Dia memberitahu Seungchan tinggal di apartemen seberang jalan. Mendengar itu, Yejoon bertanya apa itu apartemen sewa atau punya sendiri? Seungchan menjawab itu punya Papanya. Langsung deh Yejoon mempromosikan Yejin.

Seungchan bertanya pada Yejoon apa kalau malam sering pulang? Ketika Yejoon bilang jarang pulang karena sibuk belajar di kampus, Seungchan memintanya mengusahakan pulang. Biar bagaimanapun Yejin-Joonmo adalah dua manusia beda kelamin. Dia khawatir terjadi sesuatu di antara mereka berdua. Kenapa Seungchan yang khawatir ya? Jangan-jangan dia...

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin jalan ke kantor dengan masgyul, ketika Hongsoon mengejutkannya. Dia berteriak kalau dirinya kaget dan bercerita jika dirinya dalam masalah sekarang. Dia merasa ingin bisa mengulangi waktu dan tidak mengacau kemarin.

Hongsoon bercerita kalau masalah yang sedang dihadapi adalah Yangmi tidak memberikan kertas untuk timnya. Yejin bertanya, “Kertas menjadi masalah untukmu?” Hongsoon mengiyakan, dan menyebutkan hanya timnya saja yang tidak mendapatkan kertas. Yejin memegang lengan Hongsoon, berpikir bagus hanya punya masalah soal kertas saja.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Hongsoon komplain pada Yangmi karena timnya tidak mendapatkan kertas A4. Yangmi mengambil beberapa lembar kertas dan memberikannya pada Hongsoon, wkwkwkwk. Hongsoon jelas menolak. Yangmi memberitahu dirinya sudah memberi tim Hongsoon kertas daur ulang tapi malah dibuang. Kesal, Hongsoon berkomentar, “Emangnya kertas KBS punyamu?!”

Yangmi menggeleng, mengatakan kalau kertas KBS bukanlah miliknya. “Tapi, apa kertas KBS itu milikmu?” balasnya. Hongsoon bilang bukan. Yangmi meminta Hongsoon memakai kertas yang diberikannya, nanti kalau habis baru minta lagi. Segitunya sama kertas saja.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin berpapasan dengan Seungchan dan menyuruh ke atap.

Di atap, Yejin menanyakan apa yang Seungchan dengar saat dirinya teler? Ketika Seungchan mengaku tidak dengar apa-apa, Yejin tahu Seungchan sudah berbohong. Dia menjelaskan apapun yang Seungchan dengar semalam adalah kebohongan. Yejin meyakinkan Seungchan bahwa dirinya kebiasaan buruk waktu mab*k adalah bohong.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

“Nama panggilanku adalah pemab*k bohong!” ucap Yejin, sambil tertawa canggung. Dia bertanya lagi kebohongan apa yang sudah dikicaukannya semalam? Seungchan pun memberitahu semuanya, termasuk soal kenapa Joonmo mencium Yejin. Yejin minta Seungchan berhenti. Dia bertanya, “Apa menurutmu Joonmo mendengarnya?” Seungchan tidak yakin.

Yejin memberikan uang pada Seungchan untuk misi khusus mencari tahu apa Joonmo mendengar apa yang dirinya kicaukan semalam. Seungchan mengulangi perintah itu, “Jadi kau teler semalam, mengucapkan beberapa kebohongan, dan kau mau aku memverifikasi apa Joonmo ingat atau tidak begitu?”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin membenarkan dan memberi istilah investigasi kecelakaan. Karena dia tahu kalau Joonmo mab*k pasti pikirannya kosong, maka dia berharap Joonmo tidak ingat apa yang dikatakannya. Menurut perkiraannya, secara statistik Joonmo tidak akan ingat 80 persen, tapi karena mereka makan-minum di kedai pinggir jalan pasti mau tak mau harus sadar supaya bisa pulang.

Seungchan membuatkan minuman energi untuk diserahkan pada Joonmo. Dia memberi itu karena Joonmo teler berat semalam. Joonmo bertanya apa dirinya melakukan kesalahan? Seungchan bilang tidak, kemudian memastikan apa Joonmo benar-benar tidak ingat apa-apa? Joonmo mengiyakan, sekaligus heran apa yang mereka makan sampai tagihannya 70 ribu Won?

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5
Seungchan memberitahu apa-apa yang mereka makan. Joonmo membenarkan, dan memberitahu kalau Yejin suka sashimi. Sewaktu Joonmo ngomong, Seungchan menatap lekat wajah Joonmo.

Setelah berhasil mengorek informasi dari Joonmo, Seungchan kembali menemui Yejin dan memastikan kalau Joonmo tidak ingat apapun. Alasannya Joonmo tidak ingat telah membayar tagihan untuk makanan di putaran kedua tersebut. Yejin takjub mendengar itu. Biasanya, dia akan merasa ingin membayari semua orang kalau sudah mab*k.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Seungchan memberitahu Yejin membayar tagihan di putaran pertama untuk semua orang. Tapi, dia menekankan yang penting Joonmo tidak ingat apa-apa. Dia juga memberitahu cara berjalan Joonmo pas pulang – jalan zig-zag. Yejin memberitahu kalau Joonmo jalannya masih begitu berarti belum benar-benar mab*k. Kalau Joonmo teler itu jalannya miring sampai nabrak sesuatu.

Yejin minta Seungchan pasang mata, karena akan mulai kerja di ruang editing. Seungchan pun undur diri, tapi sebelum pergi dia minta Yejin untuk menceritakan apapun masalah yang sedang dihadapi padanya. Dia adalah pendengar dan penyimpan rahasia yang baik.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Joonmo mengajak Seungchan ke ruang editing. Dia memberitahu Seungchan akan menghabiskan hari-harinya di ruangan itu. Seungchan berpikir ruangan editing itu seperti ruang belajar. Joonmo lebih berpikir itu seperti sel penjara, karena tidak ada jendela dan sekali masuk sulit untuk keluar.

Joonmo masuk ke ruang edit di mana Minyoung berada. Dia menyuruhnya mengambil gambar pantai dari dinding kaca. Minyoung mengaku bukan dirinya yang memasangnya, karena seingatnya tadinya gambar bikin*. Joonmo memberitahu tulisan yang bertuliskan “Meskipun rekamannya jelek, edit saja seperti seorang profesional”. Tapi dia mengingatkan itu tidak terjadi dalam semalam. Butuh proses berdarah-darah untuk mencapainya. Wuish...

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Joonmo memberitahu di depan Jurkam kalau orang-orang yang pernah bekerja di ruang pengeditan, meski tidak semua, pasti memiliki masalah. Misalnya, Hyunggeun berada dalam bahaya aritmia dan Minyoung punya masalah pendengaran. Itu contoh belum parah.

Mantan produser “2 Days, 1 Night” sebelumnya yang bernama Yoo Hojin malah kena osteoporosis dan gangguan pendengaran. Pokoknya parah. Dokter bertanya pada Hojin apa kerja di tambang batu bara? Itu karena Hojin kurang kena sinar matahari. Sejak tahu itu, Joonmo membelikan timnya vitamin D hanya demi bisa bertahan hidup.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Seungchan mengaku senang bisa mengedit beberapa rekaman, karena itu berarti dirinya melakukan pekerjaan nyata sebagai produser. Dia mengatakan bahwa editing bukanlah akhir tapi tetap terjaga, karena tugas belumlah selesai. Dia ingin menghidupkan komputer, tapi bingung mencari tombol power.

Seniornya Seungchan muncul dari balik pintu. Sebagai rookie, Seungchan harus melakukan tugas khusus untuk pengeditan, yaitu membelikan makanan untuk senior. Dia diberikan kartu kredit. Seniornya Seungchan memerintahkan Seungchan untuk memesan makanan dan menyebutkan makanan kesukaan PD lainnya.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Kita melihat para Kang Antar Makan memberikan makanan kepada semua PD rookie, termasuk Seungchan, seolah itu adalah pitstop balap formula. Wkwkwk. Selanjutnya, Seungchan membagi-bagikan makanan untuk para seniornya.

Sudah dibelikan, ada saja yang komentar tentang kinerja Seungchan, dan membanding-bandingkannya dengan rookie dari tim lain yang bekerja lebih baik soal membelikan makanan.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Seungchan diberitahu temannya kalau di ruang pengeditan hal paling penting adalah pangan. Di ruang itu, manusia akan menyerah kalau soal sandang dan papan, tapi soal papan tidak bisa. Orang akan menggila jika menyangkut hal tersebut. Siapa yang akan lampiasan kemarahan mereka? Tentu saja rookie yang memesan makanan itu.

Temannya itu mengimbuhi untuk tidak memesan makanan di restoran yang menyajikan seluruh menu, karena pasti tidak enak. Pesan di restoran khusus menu yang dipesan. Temannya itu minta Seungchan memperhatikan. Ada beberapa orang yang kelakuannya mirip anak-anak, yang kalau tidak keturutan bakalan ngamuk-ngamuk. Seungchan bertanya tahu dari mana?

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

“Lihat saja bagaimana mereka memesan kopi dan kau akan tahu. Mereka akan memesan sesuatu yang sangat panjang dan rumit – seperti stroberi karamel frappuccino, teh hijau, dengan es dan krim segar,” jawab temannya.

Seungchan bertanya, dalam kasus Joonmo sebelumnya, Joonmo kan memesan jjajangmyun pedas, apa itu bisa benar-benar basah? Mendadak Seungchan ingat kalau Joonmo pernah bilang tidak mau makan jjajangmyun atau makanan berbahan tepung kalau begadang dan teler.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Mengingat hal tersebut, Seungchan memberitahu Yejin kalau Joonmo sepertinya tidak benar-benar mab*k saat itu, karena sempat mengatakan enggan makan makanan berbahan tepung jika mab*k. Yejin bilang itu bukan petunjuk yang menentukan, jadi minta dilupakan.

Yejin ingin pergi, tapi Seungchan bertanya, “Apa pentingnya dia ingat atau nggak? Jika kau mengatakan itu bohong, maka seharusnya nggak masalah jika PD Joon Mo nggak ingat kan? Kalau itu benar, kan nggak jadi soal buat dia mengingat itu?”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin menjawab, “Kau akan tahu setelah kau mulai mengedit. Ketika seseorang mengatakan sesuatu dan tidak ada tanggapan dari orang lain. Maka itu berarti kau harus mengeditnya. Tentu saja, apa yang kukatakan malam itu bohong. Seperti kau bilang, jika... hanya jika... Katakanlah apa yang kukatakan adalah kebenaran. Katakanlah Joonmo mendengar semuanya. Tidak ada reaksi darinya dan dia tetap memperlakukanku seperti biasa. Terlepas dari kenyataan dia ingat atau nggak, bukankah Joonmo telah mengedit kebenaran itu? Jadi...”

Seungchan menambahkan Yejin berharap Joonmo tidak ingat apa-apa, karena Yejin takut Joonmo mengedit apa yang diketahui tentang perasaan Yejin pada Joonmo.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Cindy sedang menghapus make-upnya ketika Manajer Park mengingatkannya lewat telpon kalau Cindy akan dimake-up dan dirawat rambutnya jam setengah lima pagi. Segera setelah itu, Cindy harus terbang jam tujuh pagi. Dia akan menjemput jam empat pagi dan meminta Cindy tidur. Cindy komentar kalau tidur selama dua jam itu nanggung banget. Manajer Park mengingatkannya untuk tetap tidur jika tak ingin ada masalah.

“Masalahnya, aku tidak bisa tidur walaupun aku mau,” omel Cindy. Manajer Park bertanya apa pil tidur Cindy tidak bisa mengatasi insomnianya? Cindy bilang jika minum pil tidur, maka akan membuatnya mengantuk. Biar begitu, dia berjanji akan mengurusnya.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Cindy pun coba membaca buku dan mendengarkan musik dari headphone yang Seungchan berikan. Saat membaca buku, dia melihat kalimat yang ditandai – seperti "Tidak ada yang mencintai orang itu", "Tidak ada yang dekat dengan orang itu”, "Dia orang yang baik, tapi dia tidak mau mendengarkan siapa pun”. Dia mengambil pulpen merah dan mempertegas kalimat yang ditandai sebelumnya.

Joonmo mengeluhkan waktu yang cepat berlalu, ketika Seungchan menyebutkan sekarang adalah jam empat pagi. Dia menghentikan adegan persis di waktu Cindy tidak dipilih oleh  para pemain lain dan berkomentar kalau adegan tersebut sangat datar. Dia minta Seungchan untuk memberikan ide caption bagus yang bisa membuat pemirsa tertawa.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Seungchan gitu loh diminta ide lucu. Dia bilanglah hal-hal yang datar juga – seperti "Cindy telah ditinggalkan", “Apa yang terjadi pada Cindy?”, “Cindy tampak bingung”. Joonmo menggeram menahan marah. Dia menuding Seungchan adalah orang yang dikirimkan tim “Running Man” untuk menghancurkan acaranya. Hahaha...

Beberapa jam kemudian. Joonmo menemukan rekaman Seungchan mengikat tali sepatu Cindy. Dia menemukan ide. “Eh nggak apa-apa kan kalau kau masuk TV?” tanyanya, “Kau nggak lagi berutang sama renternir kan? Nggak melakukan kegiatan aneh di website tertentu kan? Ada sosmed?” Seungchan bilang tidak untuk semua pertanyaan itu. Joonmo berpikir kalau begitu Seungchan tidak ada masalah masuk TV.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Seungchan ingin berkomentar, tapi Joonmo memotongnya. Joonmo menegaskan pada Seungchan hanya berusaha membuat acara “2 Days, 1 Night” menyenangkan untuk ditonton, tapi apa Seungchan tidak mau? Dia lagi-lagi menuding Seungchan agen ganda.

Di depan Jurkam, Joonmo mengakui bahwa seorang produser apapun pasti harus mengerahkan semuanya untuk membuat acara terlihat lebih bagus. “Seperti harus menunjukkan wajahmu di TV, bahkan ketika kau tidak punya kesempatan mencuci muka,” jelasnya, “Berusaha terlihat baik di TV tidaklah penting. Soal ini semua demi rating.”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Joonmo berkomentar Seungchan memang tampak bodoh, tapi cukup bisa menarik perhatian yang tidak berlebihan.

Taeho bertanya pada Yangmi soal fee yang akan didapatnya dari “2 Days, 1 Night” dari berpidato di pembukaan acara sebagai produser. Dia menyebutkan waktu syutingnya. Yangmi hanya bilang bahwa dirinya mengerti. Taeho menegaskan maksudnya, “Berapa aku akan menerima feeku?”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yangmi menjawab tidak ada fee jika Taeho dianggap teman. Taeho langsung bilang kalau dirinya dan “2 Days, 1 Night” tidak berteman, selain rekan kerja biasa. Yangmi memberitahu kalau fee untuk Taehoo adalah 20 ribu Won karena karyawan. Itu berlaku untuk pembawa acara juga. Kalau bukan karyawan dibayar 60 ribu Won. Taeho gobl*k bilang kalau dirinya bukanlah pembawa acara. Yangmin ketus bilang Taeho itu karyawan.

Taeho meminta Yangmi mentransfernya ke nomor rekening berbeda? Uh, nakal ya? Biar tidak diminta anak-istrimu?! Yangmi minta copy rekening bank dan identitas Taeho. Dia menyebutkan total Taeho terima tidak bulat 20 ribu Won, karena ada pajaknya sebesar 3,3 persen.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Taeho makan bareng Hongsoon. Melihat ekspresi Taeho yang kusut, Hongsoon menduga Taeho dikerjai Yangmi juga. Tanpa mendengar alasan Taeho merengut begitu, Hongsoon berpikir kalau mereka harus melakukan pemogokan untuk memperbaiki perilaku Yangmin.

Hongsoon pun membuat grup chat untuk menunjukkan kemarahannya. Setelah mengundang teman-teman, dia menyatakan, “Ini PD Kim Hongsoon. Aku orang yang memboikot Go Yangmi. Memangnya dia pikir siapa berani menyuruh kita menggunakan kertas daur ulang? Apa kertas itu miliknya? Go Yangmi telah memeras penulis untuk kopi, makanan ringan, dll. Ada juga laporan bahwa dia menuntut hanya produk organik.”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Orang yang mendapat keluhan Hongsoon berpikir kalau Hongsoon punya banyak waktu luang, sehingga mengeluhkan hal yang tidak penting, termasuk Taeho sendiri. Pada akhirnya, mereka semua memutuskan keluar dari grup chat, kecuali satu orang. Hongsoon senang. Dia membalas di chat, “Terima kasih untuk tidak pergi. Siapa kau?”

Orang yang Hongsoon ajak chat membalas, “Aku Go Yangmi dari Divisi Administrasi.” Hiayaloh. Hongsoon kaget. Dia memilih untuk meninggalkan grup chat tersebut. Hahaha.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

CEO Byun dan dua orang pembawa makanan datang. Semua orang melongok untuk melihatnya. CEO Byun terus pergi menuju ruang Bos Divisi.

Joonmo keluar dan menemukan anggota timnya sedang menyantap makanan pemberian CEO Byun. Dia bertanya apa itu? Mereka menjelaskan kalau agensinya Cindy datang membawa makanan dan dibagi-bagikan ke seluruh Divisi Variety Show. Mereka menawarkan Joonmo makan. Joonmo emoh.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Bos Divisi dan Taeho menjilat CEO Byun dengan memujinya bahwa dirinya murah hati. Agensi lain hanya akan memberikan kue beras, walaupun artisnya nangkring di posisi puncak “Music Bank”. CEO Byun meminta rekaman syuting Cindy diatur sedemikian rupa supaya Cindy tetap terlihat keren.

Taeho bilang itu kerjaannya Joonmo. Bos Divisi membenarkan ucapan Taeho. Mereka berdua bilang CEO Byun harus bilang sendiri sama Joonmo, sebab kalau imereka ikut campur akan dibilang menyalahi kekuasaan. Yang terjadi PD mengancam akan mengundurkan diri.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Ya, akhirnya CEO Byun datang menemui Joonmo di ruang editing. Seungchan langsung berdiri. Joonmo apa gerangan yang membawa CEO Byun sampai di sana? Apa mereka minum bersama semalam? CEO Byun bilang mereka itu profesional, jadi jangan membawa-bawa persoalan pribadi di ranah pekerjaan. “Kau setuju kan PD rookie?” tanya CEO Byun.

Seungchan bingung harus bersikap. CEO Byun menyuruh Seungchan keluar, tapi Joonmo tidak mengizinkannya. Joonmo minta CEO Byun bicara sekarang, karena Seungchan sedang kerja.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

CEO Byun mengalah. Dia berpikir walaupun Joonmo itu temperamental tapi urusan pekerjaan bagus. Dia kemudian mengeluarkan amplop dan meletakkannya di meja. Joonmo mencak-mencak. CEO Byun minta Joonmo melihat dulu. Joonmo membukanya, ada secarik kertas (tidak jelas kertas apa itu). “Itu membuat kita berhubungan sekarang,” kata CEO Byun, “Jika tidak, aku akan membiarkan semua orang tahu.” Joonmo terdiam.

“Aku membesarkan Cindy sejak dia berusia 13 tahun. Ini pertama kalinya dia ingin melakukan acara atas kehendaknya sendiri. Jadi, harap perhatikan dia,” pinta CEO Byun, “Ada banyak makanan lezat di luar juga. Silakan menikmati!” Joonmo menyahut takkan sudi memakannya. Dia justru menyuruh Seungchan kimbap gulung dan sup ke kedai. CEO Byun pergi.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Joonmo mulai mengedit rekamannya kembali, ketika suara lagu dari Immortal terdengar dari ruang sebelah. Dia berteriak, meminta Sunkang berhenti menyetelnya, karena sudah hapal – Sunkang selalu memakai lagu itu sebagai lagu soundtrack acaranya.

Kita melihat para rookie menunggu makanan di parkiran. Begitu Kang Antar Makanan datang, mereka langsung membawanya ke para senior. Seperti sebelumnya, tetap ada kesalahan. Terutama mi yang terlalu lodrok sehingga tidak enak dimakan.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin dan dua orang temannya makan ramen ditambah kimbap. Dia membuka buku yang ditulis Taeho. Di bagian yang terbuka itu tertulis “Memahami Editing - Simpan yang Paling Penting!”

Hongsoon cengar-cengir sendirian waktu lift. Begitu melihat Yangmi datang ke arahnya, dia buru-buru menekan tombol tutup pintu lift, tapi tangan Yangmi lebih dulu masuk ke dalam pintu lift yang sudah tertutup. Pintu lift pun terbuka lagi. Dia masuk. Hongsoon mundur dan terlihat tegang. Hahaha...

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Di bandara, Manajer Park sibuk menghalau wartawan untuk berhenti mengambil foto Cindy yang sedang sibuk membaca sambil mendengarkan musik.

Yejin melihat kotak di laci. Dia melihat foto-foto lamanya bersama Joonmo. Itu membuatnya tersenyum.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Seungchan sampai di kedai tempat makan bersama Joonmo-Yejin di putaran kedua beberapa malam sebelumnya. Ajumma pemilik kedai mengenali Seungchan. “Oh, kau lagi? Apa kau pulang dengan selamat hari itu?” Seungchan mengatakan bahwa dirinya tidak terlalu mab*k, jadi pulang sendiri. Ajumma itu bilang Seungchan sama Yejin teler berat dan dibawa oleh Joonmo yang masih sadarkan diri.

“Eh, kau benar-benar nggak ingat ya?” tanya ajumma memastikan, “Kau kan ngobrol lagi sama seniormu itu. Kau bilang mereka nggak boleh balik ke apartemen yang sama atau bagaimana gitu.”

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Kita kemudian diperlihatkan adegan yang lebih jelas. Malam itu, Yejin sudah ngejoprak di meja. Joonmo bangkit mengajaknya pulang. Dalam keadaan teler, Seungchan bertanya, “Kau mau pulang sama dia? Nggak boleh! Aku nggak akan membiarkanmu membawanya!”

Joonmo bertanya kenapa? Dalam keadaan teler, Seungchan bilang, “PD Yejin bilang dia suka sama kau! Aku nggak bakal izinkan dia pulang sama kau! Aku benci PD Yejin menyukaimu!” Habis bilang begitu sama Joonmo, Seungchan juga ngejoprak di meja yang sama dengan Yejin.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Joonmo berlari ke arah kedai. Dia berhenti begitu Seungchan berjalan balik. “Heh dodol, kenapa kau tinggalin HP-mu? Aku mau pesan beberapa belut nih!” kata Joonmo, menyembunyikan tujuan sebenarnya menyusul Seungchan.

Seungchan bilang kalau kartu kredit Joonmo ditolak, karena itu kedai tidak menerima pembayaran dengan kartu kredit. Jadi, waktu Joonmo bilang tagihannya membengkak itu bohong. “Sekarang, apa kau sudah ingat?” tanya Seungchan, membuat Joonmo melongo, “Percakapan yang coba kau edit dari memorimu hari itu? Ingat nggak?”

Epilog

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Penutup di episode ini sedikit berbeda, karena beberapa orang coba menjelaskan definisi editing. Beberapa orang memikirkan hal berbeda dengan maksud sama.

Taeho misalnya. Dia menyebutkan editing adalah ketepatan waktu. Satu acara televisi itu merupakan janji PD dengan pemirsa. Hal itu akan sia-sia jika tidak tepat waktu.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Orang televisi lainnya bilang editing variety show adalah memilih sesuatu yang lucu untuk ditampilkan pada pemirsa. Misalnya, syuting gunung, maka dia akan memilih gunung seperti apa yang akan terlihat lucu oleh pemirsa. Begitu pula dengan awan dll.

Hongsoon punya pengertian lain. Baginya, editing rekaman syuting itu harus menembus hati seseorang – hati Presdir dan Bos Divisi. Yeah walaupun pemirsa itu penting, editing itu harus menyentuh mereka berdua, karena merekalah yang telah memercayakan satu acara padanya. Dengan begitu, dia akan dipercayai memegang program lain.

Sinopsis Producer Episode 5Sinopsis Producer Episode 5

Yejin punya cara yang manis dalam menjelaskan soal editing ini. Dia berpendapat editing itu seperti mendadani orang, agar orang biasa akan terlihat cantik dan orang cantik akan terlihat makin cantik. Meski begitu, editing ini harus dilakukan dengan penuh kepercayaan diri dan keyakinan penuh, sehingga semua orang akan terkesan dengan editingnya. Orang yang berhasil melakukannya akan memenangkan semuanya.

Joonmo menjelaskan editing dengan sedikit filosofis. Baginya editing itu menyerahkan semuanya hanya yang bagus dari hasil pilihan syuting yang tidak bagus, biasa, dan bagus. Jika semua berusaha dipadukan, atau meminjam istilahnya “serakah”, maka PD akan kehilangan semuanya. Hancur total!!!

Bersambung ke sinopsis Producer episode 6 - bagian 1.

Komentar:
Aku suka bagian epilog tentang pengertian editing. Pada intinya semuanya sama. Editing itu membuat sesuatu, entah itu rekaman, tulisan, make-up, dll, menjadi lebih baik dari sebelumnya biasa atau sudah bagus. Jika kalian pernah bekerja di dunia yang berhubungan dengan hal ini, tentu saja kalian akan paham betapa sulitnya melakukan editing itu. Prosesnya lama dan melelahkan. Belum lagi kalau dapat file rekaman atau tulisan mentahnya buruk banget. Percaya deh! (Kayak pernah saja aku, xixixi...)

Ngomong-ngomong soal episode ini, aku berpikir ada beberapa hal yang mulai terbangun. Khususnya, bagian cinta segitiga antara Yejin-Seungchan-Joonmo. Konflik ini baru mencuat, belum tahu bagaimana perkembangannya ditambah nanti kalau Cindy ketahuan naksir Seungchan. Aku tak ingin menebak-nebak, sehingga semuanya kuserahkan kepada kelanjutan episodenya saja. Salam hangat!

Bagaimana menurut kalian episode ini? *tapi sumpah, panjang banget jadinya ya*

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Sinopsis Producer Episode 5

2 komentar:

  1. Liat episode yang ini bener" suka banget kocak so sweet nya dapet, mlongonya juga dapet 😂

    ReplyDelete
  2. Jadi suka seung chan sama cindy dari pada sama yejin

    ReplyDelete