Sinopsis drama Korea, film, artis Korea, k-pop, k-movie, dan k-drama

April 9, 2014

Sinopsis 'Angel Eyes' Episode 1-2

Sebelumnya baca sinopsis 'Angel Eyes' episode 1-1.

Sinopsis 'Angel Eyes' Episode 1


Sinopsis 'Angel Eyes' Episode 1-2

Dong Joo berjoget-joget bersama Jung Hwa, karena seseorang yang mereka panggil dengan Hye Joo akan di operasi. Kemudian demi merayakan hal tersebut, keduanya bersulang. Namun karena Dong Joo masih duduk di bangku SMA, dia tidak menuangkan minuman beralkohol, melainkan menuangkan es dingin. Lalu keduanya melingkarkan tangan kanannya dan meneguk minuman masing-masing.

*

Jae Boom bertemu temannya. Mereka membicarakan tentang Soo Wan dan rasa sakit yang masih Jae Boom rasakan karena kehilangan istri tercintanya. Sepertinya Jae Boom menyalahkan Soo Wan. Sampai-sampai dia belum bisa pulang ke rumah, lantaran rasa sakit yang masih ada di dadanya.

*

Soo Wan merayakan ulang tahun ibunya sendirian. Dia meletakkan hio di atas kue ultah. Sesudahnya Soo Wan mengucapkan, "Selamat ulang tahun, Mom..."

Tidak lama setelah mengucapkan hal tersebut, Jae Boom menelpon Soo Wan. Karena menggunakan rekaman, Soo Wan tidak perlu mengangkat telpon, suara ayahnya sudah masuk. "Wan, putriku, sudahkah kau tidur? Sepertinya aku tidak bisa pergi dan melihatmu lagi. Malam ini dingin, jangan lupa mengenakan selimut hangat di tubuhmu. Wan, ayah minta maaf." Telpon pun diputus.

Soo Wan terdiam tanpa berekspresi apa-apa.

*
Sekitar pukul 4 pagi, Dong Joo membantu Jung Hwa menyiapkan bubur yang akan diantarkannya ke rumah-rumah.

*

Soo Wan sepertinya gelisah. Dia tidak bisa tidur di kamarnya.

*

Dong Joo mulai mengantarkan bubur satu per satu dari rumah ke rumah. Kakinya enteng mengayuh sepeda.

Ketika sampai di depan rumah Soo Wan, Dong Joo menghentikan sepedanya. Sebab Soo Wan keluar dari dalam rumah. Dong Joo membuka penutup kepala jaketnya sambil memperhatikan Soo Wan yang berjalan ke arahnya. Kemungkinan Dong Joo berharap Soo Wan menegurnya. Sayangnya tidak, Soo Wan berlalu begitu saja.

Hal ini membuat Dong Joo heran. Dia menengok dan mengikuti Soo Wan. Di saat itu Soo Wan berjalan di persimpangan. Sebuah mobil box mengarah padanya. Kaget dengan kehadiran Soo Wan, sopir truk membunyikan klakson dan berusaha mengeremkan mobilnya. Soo Wan bertindak terlambat.

Beruntung di belakang Soo Wan ada Dong Joo yang lantas menariknya dan menyelamatkannya. Sopir mobil box berteriak, "Mau mati ya?"

Soo Wan segera mencari teleskop yang dijatuhkannya. Melihat hal tersebut, Dong Joo menyadari jika Soo Wan tidak bisa melihat. Namun Dong Joo tidak melakukan apapun.

*

Sampai akhirnya Soo Wan putus asa dan kembali ke rumahnya. Dong Joo buru-buru mengambilkan teleskop milik Soo Wan. Bukannya berterima kasih atas apa yang dilakukan Dong Joo, Soo Wan justru marah-marah. "Sebagai penyelamat hidupmu, seharusnya aku mendapatkan setidaknya ucapan terima kasih," kata Dong Joo. Soo Wan merasa tidak mengerti apa yang dikatakan oleh Dong Joo.



"Kau pasti anak SMA yang waktu itu menolongku ya?" tanya Soo Wan. Dong Joo heran bagaimana bisa Soo Wan mengetahuinya. "Dari suaramu! Suara terjelek yang pernah kudengar!"

*

Sebuah kapur tulis melayang ke arah Dong Joo yang terbengong-bengong. Pelemparnya adalah gurunya. Apa yang dipikirkan Dong Joo? Soo Wan? Hmm... bisa jadi.

*

Tiga teman Dong Joo yang meledeknya di kamar kecil, datang kembali ke sanatorium. Ketiganya bergumam tentang betapa cantiknya Soo Wan.

Ketika Soo Wan sedang memberikan penjelasan, salah seorang dari tiga teman Dong Joo tersebut memotong. "Bolehkah aku bertanya?" Soo Wan mempersilakan orang tersebut untuk bertanya.

Apa yang ditanyakan bukanlah hal yang penting, karena pertanyaannya hanya berapa usiamu, sudah punya pacar belum, ayo berkencan. Hal tersebut membuat Soo Wan grogi.
Salah seorang teman Dong Joo kemudia naik ke atas podium. Dia memberikan Soo Wan satu buah kaleng minuman. "Ini minuman untukmu. Ayo minumlah." Soo Wan menolaknya dan tanpa sengaja menyenggol kaleng minuman itu sampai jatuh. Lalu dia membungkuk minta maaf.

Melihat arahnya yang salah teman Dong Joo berdiri dan menggoyang-goyangkan tangannya. Kemudian memberitahu dua teman lainnya. Dan mengisyaratkan jika Soo Wan buta.

Dong Joo datang dan segera menghempaskan tubuh temannya itu. Awalnya temannya mau melawan, tapi dua teman lainnya menahannya.

Dong Joo membawa Soo Wan keluar. Soo Wan tidak mau, sebab materi yang dibawakan masih belum selesai. "Apa sebegitu pentingnya materi itu di saat seperti ini?"

Dong Joo tetap menarik tangan Soo Wan. Di luar ruangan, Soo Wan menghempaskan genggaman tangan Dong Joo.

Soo Wan meminta Dong Joo tidak bertindak sok pahlawan. Walaupun kenal bukan berarti Dong Joo bisa mengganggunya kapanpun dia mau. Dong Joo diam saja. Terlebih ketika Soo Wan mengatakan bila tidak mudah baginya yang buta untuk mendapatkan pekerjaan tersebut dengan perjuangan selama tiga tahun.

*

Bersambung nih ke sinopsis k-drama 'Angel Eyes' episode 1-3.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Sinopsis 'Angel Eyes' Episode 1-2

1 komentar:

  1. Bagus ini dramanya, cinta Dong Joo sama Soo Wan itu benar-benar tulus.
    walaupun udah nonton dramanya, tetap suka juga baca sinopsisnya. ^_^

    ReplyDelete