Sinopsis drama Korea, film, artis Korea, k-pop, k-movie, dan k-drama

October 30, 2014

Sinopsis Secret Door Episode 12

Sinopsis Secret Door Episode 12

Baca dulu di sini: Sinopsis Secret Door Episode 11.

Pagi harinya Sun, yang menyadari Chuk Pa adalah ayahnya, memutuskan pergi menemui ayahnya untuk mengkonfirmasi kebenarannya.

Eks PM Kim melihat langkah Sun yang mantap dengan puas, dan bergumam jika ini adalah peringatan darinya. Sehingga, mereka berdua bisa lengser bersama-sama.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Ketika Sun telah menghadap pada ayahnya, dan sebelum dia sempat mengatakan apa-apa, Yeongjo mengajak Sun mengunjungi makam ibunya (neneknya Sun). Di makam, Yeongjo menjelaskan bahwa ibunya adalah selir Sukjong. Fakta itu membuatnya malu dan marah. Terlebih banyaknya penghinaan yang diarahkan padanya, karena dia berasal dari seorang ibu berkasta rendahan.

Yeongjo juga mengatakan kehidupan istana tidak cocok untuknya. Karena itu, dia pergi meninggalkan istana dan bersumpah takkan kembali. Tapi, kematian mendadak Raja Gyeongjong yang tiba-tiba, memberinya hak atas takhta Joseon. Raja Gyeongjong tidak memiliki anak laki-laki. Yeongjo pun kembali.

Ketika kembali dan diangkat menjadi raja, Yeongjo mengaku ingin benar-benar menjadi raja yang baik bagi rakyatnya. Namun dia justru terjebak di antara faksi (Soron dan Noron) yang saling bertikai. Sehingga, dia tidak memiliki waktu untuk melakukan reformasi yang diinginkannya, yaitu menyamakan antara pajak orang-orang militer dengan rakyat biasa. Kebijakan ini yang sebelumnya ditentang Kim Taek.

Seperti kita tahu, sebetulnya cerita ini hanyalah bualan Yeongjo untuk bisa mendapat simpati Sun. Meski begitu, di satu sisi, ucapannya benar-benar jujur. Artinya, dia bicara di tengah-tengah kejujuran dan keinginan mendapat simpati.

Sun mengatakan jika ayahnya masih bisa melakukan hal-hal yang besar (reformasi yang diinginkannya). Yeongjo kemudian tersenyum dan meminta anaknya untuk memberinya dukungan yang besar.

Caranya? Dia meminta Sun melepas kekuasaannya untuk sementara waktu, sehingga dia bisa lebih leluasa memulai reformasi. Di luar perkiraan, Sun setuju. Yeongjo pun memeluk Sun yang tampak kaku.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Berita reformasi yang akan dilakukan raja membuat para dewa dari dua faksi gelisah. Faksi Soron menebak jika langkah yang diambil Yeongjo untuk mengurangi kekuasaan pangeran, pasti didasari fakta Yeongjo telah beranggapan pangeran tahu soal bagaimana ayahnya bisa naik takhta.

Sementara itu, faksi Noron kaget. Mereka lebih berharap pangeran langsung mengkonfrontasi raja begitu mendapat informasi tentang Chuk Pa. Jadi, mereka beranggapan pangeran belum memberitahu apa yang diketahui kepada raja. Kim Taek mendengus lantaran pangeran tidak bertindak sesuai dugaannya.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Mengetahui kekuasaan suaminya berkurang, Putri Hyegyeong menemui Sun untuk meminta penjelasan. Sun memintanya pergi karena tak ingin berdebat. Hyegyeong mengiyakan. Kemudian mengingatkan Sun untuk tidak melakukan apapun yang mengubah status Sun sebagai putra mahkota, sebab akan banyak orang yang akan mendepaknya.

Sebelum pergi, Hyegyeong mengingatkan jika ucapannya hari ini merupakan permintaannya sebagai ibu dari Lee San, bukan sebagai istri. Jika posisi Sun terancam, maka posisi Lee San juga bakal terancam.

Ucapan terakhir Hyegyeong bermakna sangat serius pada Sun. Penasihat Chae yang kembali masuk ke ruangan sepakat dengan keprihatian putri mahkota soal apa yang diminta raja sebagai ancaman langsung terhadap Sun. Dia bertanya apa alasannya? Dan mengatakan apa yang akan raja lakukan jika tahu pangeran tahu soal Chuk Pa?

Sun menjawab jika dia ingin melihat apa yang akan dilakukan ayahnya, setelah memberitahu asal-usulnya di makam ibunya. Penasihat Chae hampir memotong, tapi Sun melanjutkan ucapannya.

Sun memberitahu jika dirinya ingin tahu langkah reformasi apa yang akan dilakukan ayahnya untuk memperbaiki kehidupan rakyatnya. Kemudian mengatakan bahwa mereka akan bertindak setelah ketetapan hukum diputuskan. Dia meminta Penasihat Chae untuk menunggu sedikit lebih lama, sampai reformasi Raja Yeongjo selesai dilakukan.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Yeongjo kemudian memanggil Sun, sebagai perdana menteri, untuk berdiskusi bersama soal reformasi. Dia memperlihatkan calon-calon orang yang akan ditunjuknya, yang memiliki jasa-jasa bagi negara, dan meminta Sun memberinya masukan mana pilihan terbaik menurutnya. Sun mengatakan untuk melakukan kombinasi dua faksi (Soron dan Noron).

Ketika Yeongjo tengah berbicara dengan serius, Sun melihatnya dengan mata berkaca-kaca.

Sementara Yeongjo dan Sun sedang berdiskusi, para politisi menebak apa yang mereka berdua rencanakan. Kim Taek, pemimpin Noron, meminta bawahannya untuk menunggu dan melihat apa pendekatan yang mereka berdua lakukan.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
 Sinopsis Secret Door episode 12.

Pada akhirnya, Yeongjo mengumumkan perdana menteri baru untuk dewan menteri dan menjadikan Park Mun Su sebagai menteri perpajakan, sementara Hong Gye Hee menjadi menteri peran. Mereka berdua akan dipindah-tugaskan ke departemen baru untuk melakukan reformasi di bawah pimpinan Yeongjo. Sun tampak bangga dengan ayahnya. Yeongjo juga tampak puas.

Kemudian kita melihat bagaimana raja, pangeran, Park Mun Su, dan Hong Gye Hee bekerja sama melakukan reformasi pajak. Intinya sih menjadikan pajak sama rata, baik rakyat jelata maupun bangsawan. Pasalnya, rakyat jelata sudah berjuang mempertahankan hidup dengan berat. Yeongjo ingin memotong setengah dari pajak yang biasa dibebankan kepada rakyat. Hal ini jelas membuat kaum bangsawan menyalak. Di mata mereka tidak ada istilah semua manusia sama. Mereka berkepentingan menjaga kelas sosial demi diri sendiri.

Yeongjo mengungkapkan jika dirinya secara langsung akan membuat rakyatnya lebih sejahtera dan membuat mereka bisa bertemu secara pribadi dengannya. Begitu Yeongjo keluar didampingi Sun, Park Mun Su, dan Hong Gye Hee, rakyat Joseon bersimpuh di halaman istana. Mereka ingin berterima kasih atas apa yang sudah raja lakukan. Yeongjo membantu salah seorang rakyatnya berdiri. Sun terkejut sekaligus kagum dengan pemandangan tersebut.

Melihat semua ini para politikus yang masuk kaum bangsawan takkan duduk saja. Mereka punya rencana, tapi sementara Kim Taek menyuruh melihat perkembangan.

 Sinopsis Secret Door episode 12.
 Sinopsis Secret Door episode 12.

Setelah reformasi pajak selesai, Penasihat Chae mengingatkan Sun untuk menyelesaikan masalah utamanya. Dia bertanya apa yang akan dilakukan pangeran terhadap ayahnya? Apa pangeran akan ikut menutupi kejadian pembunuhan tahun 1724?

Sun menjawab tidak. Namun dia sulit untuk mengatakan bahwa ayahnya tapi telah melakukan kejahatan. Hanya saja, dia butuh bukti nyata sebelum bertindak, yaitu maengui asli, yang kini diduganya ada di tangah Kim Taek atau dua kroninya. Karena itu, mereka membutuhkan akses untuk menggeledah ke dalam Noron. Ada satu cara, yaitu Petugas Min Woo Sub, yang saat ini belum kembali ke posnya.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Di lain tempat, Kim Taek dan Menteri Min sadar jika Min Woo Sub akan melemahkan mereka. Mengetahui itu Menteri Min gugup. Namun Kim Taek mengatakan jika mereka bisa mengubah itu menjadi keuntungan. Karena itu, kemudian dia menemui Min Woo Sub untuk membujuknya dengan bahasa cita-cita dan kebenaran – bahwa negara adalah juga milik rakyat dan para politikus adalah para pelayan rakyat. Dia mengatakan para politisi lebih mampu membantu rakyat daripada raja, dan bertanya apa yang dilakukan raja selama ini?

Dia pun meminta Min Woo Sub untuk mau mengikuti permintaan pangeran masuk ke dalam bagian penjaga kerajaan. Ini dilakukan supaya Min Woo Sub bisa melihat gerak-gerik Sun sambil menantikan perintah berikutnya. Kemudian, dia menambahkan jika Petugas Min bisa bekerja baik, maka ayahnya juga akan mendapat keuntungan. Kim Taek mengingatkan bahwa tujuan Petugas Min adalah membantu ayahnya kan? Wow, opini yang kuat sekali dari Kim Taek.

Setelah itu, Kim Taek yang memegang dokumen asli maeungi menyembunyikannya di balik buku yang disimpannya di perpustakaan istana.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Sun senang melihat Min Woo Sub akhirnya kembali bertugas. Karena merasa bisa memanfaatkannya sebagai agen ganda bagi kubunya. Padahal, saat ini, Petugas Min sudah beralih kubu mendukung ayahnya (dan tentu saja Noron).

Yeongjo dan Sun berencana menemui rakyatnya. Namun di depan gerbang istana, sudah berdiri Park Mun Su menghadang mereka keluar. Sambil berlutut, dia meminta raja untuk kembali lagi di hari lain. Sayangnya raja tidak mau dan memaksanya menyingkir.

Sinopsis Secret Door episode 12.

Ketika pintu dibuka, yang Yeongjo dan Sun lihat bukanlah rakyat mereka melainkan barisan para bangsawan dan sarjana. Mereka semua protes tentang reformasi yang dilakukan raja. Mereka menuntut dibatalkannya kebijakan tersebut, alasannya rakyat rendahan tidak sama dengan mereka. Jika raja tetap memberlakukan kebijakannya maka itu sama saja dengan anarki.

Mereka juga mengatakan sesuatu menancapkan kapak di peti kayu sebelah mereka. Seolah-olah mereka rela mati demi penantangan itu. Juga mereka mengatakan bahwa reformasi yang dilakukan Yeongjo akan membuatnya menjadi tiran bagi para barbar.

Yeongjo marah dan mendesis. Dia mendekati salah satu bangsawan yang berdiri tepat di hadapannya, tapi tiba-tiba dia ambruk sambil memegangi dadanya. Sun bergegas menolong ayahnya dan memarahi orang-orang yang berkerumun itu. Dia mengingatkan bahwa dirinya ingat semua orang yang ada di sana, yang menolak reformasi pajak.

Sun membawa meminta ayahnya untuk masuk dulu. Yeongjo setuju, dan Sun menggendong ayahnya di punggung.

Ternyata protes ini diatur oleh Kim Taek, yang kemudian memuji kerja bagus mereka semuanya.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Di kamarnya, Yeongjo mengungkapkan bahwa reformasi yang dilakukannya lebih sulit dibandingkan bayangannya. Dia mengakui menyingkirkan kaum bangsawan yang membuatnya lebih sulit. Dia pun ingin menyelesaikannya.

Yeongjo pun memutuskan untuk tetap memotong beban pajak rakyat dengan menurunkan anggaran istana. Dengan demikian, semua orang senang.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Ji Dam yang tengah bekerja dibuntuti seseorang. Beruntung Chul Joo muncul menyelamatkannya. Namun orang yang membuntuti Ji Dam bukanlah preman, melainkan teman ayahnya yang berasal dari kubu Soron.

Orang yang menemui ayah Ji Dam diketahui bernama Shin Chi Woon, yang paling marah dari kubu Soron. Shin Chi Woon mengingatkan jika di tempat inilah mereka bertemu pertama kali saat pemberontakan yang gagal 26 tahun silam.

Shin mengatakan kepada ayah Ji Dam bahwa kedatangan punya alasan, sambil mengingatkan ayah Ji Dam bahwa tidak baik membuang rekan-rekan dan kabur dari pertempuran. Diketahui Soron melakukan pemberontakan persis empat tahun Yeongjo memerintah.

Shin kemudian memberikan buku harian milik Heung Bok yang isinya berbahaya, berhubungan dengan maeungi dan kasus kematian Heung Bok. Dia meminta ayah Ji Dam menyalin dan mendistribusikannya.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Yeongjo terus menerus menyalahkan dirinya. Namun Sun mengatakan bahwa reformasi yang dilakukan ayahnya barulah awal. Dia mengatakan telah terinspirasi oleh Gyun karakter yang dipakai sebagai nama kebijakan reformasi Yeongjo, dan mengungkapkan kelak dirinya menjadi penguasa maka dia akan mengadopsi Gyun sebagai dasar kebijakannya. Dan bersumpah untuk membuat undang-undang yang lebih baik.

Yeongjo memeluk putranya dengan tatapan haru, dan Sun membalas pelukannya. Ketika Sun pergi Yeongjo menyeringai. Dia puas Sun berniat mengadopsi kesetaraan sebagai kebijakannya kelak.

Di saat tidak ada Sun, dan hanya ada kasimnya, Yeongjo khawatir kalau-kalau putranya sudah tahu dia ikut menandatangani maengui. Apa yang akan terjadi? Apa Sun akan menyebutnya pembohong?

Sun dan Chae minum, di mana Sun merasa penuh penyesalan. Dia merasa harusnya membiarkan kasus pembunuhan itu, walaupun yang dibunuh adalah temannya sendiri atau mengejek kebenaran yang dilihat Ji Dam. Kemudian, dia harus mengatakan bahwa maeungi adalah kebohongan, sehingga tidak tahu siapa itu Chuk Pa sebenarnya.

Sun mengaku bahwa dirinya tidak tahu harus melakukan apa kepada ayahnya.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Ayah Ji Dam ragu-ragu menerbitkan buku yang dibawah Shin Chin Woon. Dia sama sekali tidak peduli ejekan teman lamanya itu telah menghindari masalah, tapi kata-kata Shin terakhir tentang apa yang terjadi pada generasi berikutnya, di mana Ji Dam akan berada di dalamnya, membuatnya berpikir. Dia memutuskan orang-orang harus kebenarannya.

Ayah Ji Dam memerintahkan pekerjanya untuk menyalin buku dan meminta supaya Ji Dam tidak mengetahuinya. Namun Ji Dam curiga dengan aktivitas mencurigakan di penerbitannya. Berkat bantuan Chul Joo dkk. buku-buku salinan catatan harian Heung Bok tersebar di mana-mana, membuat rakyat terbakar api amarah. Itu terjadi di saat Yeongjo menikmati popularitasnya karena reformasi pajak.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Shin Chin Woon memberikan buku salinan catatan harian Heung Bok kepada rekannya di Soron. Dia mengatakan raja dan Soron sama-sama bersalah, sehingga harus dihukum. Dengan demikian, maka rencana melakukan pemberontakan ulang kembali terjadi.

Ji Dam berhasil mendapatkan buku salinan itu di jalanan. Kemudian, melihat ada petugas kerajaan, Ji Dam memilih menyingkir.

Sinopsis Secret Door episode 12.
Sinopsis Secret Door episode 12.

Buku salinan ini juga sudah menyebar ke tangah para pelayan istana. Kasim raja menemukannya dan membawanya ke hadapan Yeongjo yang tentunya sangat marah. Kemarahan Yeongjo menjadi-jadi. Dia memerintahkan buku itu disita untuk kemudian dibakar.

Dia menambahkan untuk membunuh penerbit yang telah mencetak buku tersebut dan tiap orang yang membacanya harus dibunuh semuanya.

Sun menerabas masuk ke dalam ruangan Yeongjo untuk protes, dan mendesak ayahnya membatalkan perintah. Dia memberikan alasan bahwa buku-buku yang sifatnya fitnah sekalipun, tidak lantas harus dihukum mati. Juga jika membunuh semua orang, pokok masalah tetap ada. Dia meminta ayahnya menghentikannya.

Seperti biasa, Yeongjo tidak menerima alasan tersebut. Nada suara Sun berubah ketika bertanya, “Kenapa ayah begitu takut dengan buku ini? Apakah semua yang tertulis di dalam buku ini benar adanya?”

Yeongjo juga marah. Dia mempertanyakan apa maksud Sun bertanya soal itu? Dia mengamuk dan meminta Sun untuk tidak mempertanyakan hal tersebut.

“Chuk Pa...” kata-kata Sun membuat Yeongjo membeku. Dia kemudian melanjutkan bahwa ada sebuah dokumen yang ditandatangani tiga puluh tahun lalu, di mana ada tertulis nama Chuk Pa di sana. Apakah itu nama panggilan ayahnya?

Tunggu kelanjutannya di sinopsis Secret Door episode 13.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Sinopsis Secret Door Episode 12

0 komentar:

Post a Comment